Danny Petrosa finis di sepuluh besar pada balapan pertamanya bersama KTM saat menjadi wildcard di MotoGP Styria.
Spielberg, Rankensport – Legenda MotoGP dari Spanyol, Danny Petrosa Styria berhasil menyelesaikan wildcard di MotoGP pekan lalu, finis di sepuluh besar pada balapan perdana bersama KTM.
Ini akan menjadi balapan pertama Petrosa sejak pensiun pada akhir 2018 dan balapan pertama dengan motor selain Honda.
Bos tim KTM, Mike Leidner, mendapat pujian untuk 10 besar hasil Petrosa, terutama setelah kebakaran tahap awal.
“Kami menurunkan lima motor di atas panggung dan mampu finis dengan sangat baik, termasuk Petrosa di posisi 10.” Memuji Pemimpin, yang akan menjadi manajer tim untuk balap pabrik KTM Red Bull, telah dibebaskan Kafe cepat.
“Saya pikir itu adalah keputusan yang baik dan kami senang dengan hasilnya, dari apa yang kami pelajari akhir pekan ini.
Saya bermain bagus di balapan pertama, tidak yakin mengapa, tetapi kehilangan kendali atas bagian depan motor di tikungan ke-3 yang lambat.
Itu sangat lambat, saya berada di tengah jalan dan Savadori bertabrakan dengan sepedanya.
Kami menyebabkan kekacauan besar di sana. Saya harap dia baik-baik saja. ” Kata Petrosa menjelaskan.
Kecelakaan Petrosa menyebabkan dua sepeda motor terbakar secara bersamaan, menyebabkan balapan dihentikan bendera merah.
Setelah itu, balapan dimulai kembali dengan hanya 27 lap karena sedikit lebih lemah dari start kedua yang menggunakan sepeda motor cadangan Petrosa.
“Agak sulit karena motor kedua kami siap untuk kondisi basah, tapi saya pikir kami bisa membuat perubahan dan memulai kembali ‘Baiklah, mari kita coba selesaikan balapan’.
“Saya pendiam, sangat hati-hati. Awalnya saya tidak terlalu stres, yang berarti saya kehilangan banyak posisi.” Setuju.
“Begitu saya merasakan trek dan motor, saya bisa mendorong sedikit lebih jauh dan mengambil beberapa posisi karena pembalap di sekitar saya melakukan kesalahan.” Bersih Petrosa.
Melangkah: Rossi menyerangnya karena gaya balap serudukan Marquez
Ini merupakan pengalaman terpenting bagi Petrosa dalam upayanya menjadikan RC16 sebagai kuda besi yang lebih kompetitif. (DN / eV)
“Gila sosial. Pengusaha. Pengacara bacon. Kutu buku bir yang bergairah. Pelopor musik yang ramah.”
More Stories
Sambil menyapu, pengemudi Ojol dengan penuh semangat meminta untuk ikut demo atau mengembalikan jaket tersebut.
PDIP Sebut Risma-Gus Hans Putaran Kedua di Pilgub Jatim 2024, Daftar Malam Ini
Ahmad Sayku-Ilham TMP Ziarah ke Makam BJ Habibi di Kekhalifahan