Rabu, 06 Oktober 2021 – 17:43 WIB
PKN Bima adalah ketua eksekutif Hariya Vibisana. Keterangan foto: dok.JPNN.com
jpnn.com, Jakarta Menjelang pengumuman kelulusan guru PPKK tahap pertama, para penerima penghargaan diliputi rasa takut.
Mereka khawatir daftar kelulusan bisa dirusak oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, sehingga para guru honorer justru lulus tapi tidak bisa menjadi ASN.
Ketua Eksekutif Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk memimpin Komite Nasional CASN 2021 Bima Hariya Vibisana Menanggapi masalah tersebut.
Dia memastikan tidak akan ada perubahan nama.
“Namanya tidak akan berubah, nah sudah dalam sistem PKN,” kata Bhima Hariya kepada Vipassana JPNN.com, Rabu (6/10).
Dia menjelaskan data Persetujuan PPPK untuk Guru Tingkat I Perintah terbaru dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Pendayagunaan Aparatur Negara (KepmenPAN-RB), jika ada, sudah diajukan ke Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (KEMTIPUTRISTEC).
Selain itu, Bima mengatakan hanya Commandikpudristek yang harus mengumumkannya.
Bima menegaskan, jika peserta khawatir daftar kelulusan akan diubah oleh pemerintah setempat, hal itu tidak mungkin dilakukan.
Panselnas menegaskan daftar kelulusan PPPK untuk guru tingkat pertama tidak dapat diubah oleh pemerintah daerah sehingga staf tidak perlu khawatir.
“Gila sosial. Pengusaha. Pengacara bacon. Kutu buku bir yang bergairah. Pelopor musik yang ramah.”
More Stories
Mathura United vs Persip di Final Seri Kejuaraan Liga 1
Febriana/Amalia Kalah, Indonesia tanpa gelar di Thailand Open 2024
Saya bermimpi tentang suami saya yang hilang