Jakarta –
Rendong babi disajikan papiambo Memicu kontroversi. Jadi, bukankah Padang Rentang harus dibuat dari bahan yang tidak halal? Demikian penjelasan Chef Minang.
Hingga saat ini, rendang babi masih menjadi bahan perdebatan. Ada yang berpendapat bahwa babi tidak sesuai dengan nilai dan budaya masyarakat Rentang Minang.
Namun sebagian orang tidak menganggap rendang babi itu enak. Seperti yang diungkapkan oleh seorang chef asal Minang yang kerap disapa Uda Dion.
Menurutnya, tidak ada agama dalam bahan masakannya, jadi rendang babi tidak apa-apa. Namun, siapa pun yang menjual harus menggunakan adab tanpa menggunakan komponen Minang.
Penggunaan kata ‘Ambo’ dan logonya mirip dengan utang Ruma. Hal ini dilakukan agar tidak merusak noda nasi padang yang juga dikenal sebagai makanan halal.
Baca juga: Wanita Muslimah Ini Tak Sengaja Makan Daging Babi Saat Foto Makanan
Apakah itu berarti Rentong perlu dibuat hanya dengan produk halal? Uda Diane juga memberikan beberapa penjelasan:
1. Apakah Rendang bisa dibuat dari bahan yang tidak halal?
Rendang non halal diperbolehkan tanpa membawa komponen Minang. Gambar: iStock
|
Bahkan, rendang non-halal dibuat oleh banyak orang jauh sebelum kasus ini terjadi. Menurut Uda Diane, hal ini tidak menjadi masalah.
Menurutnya, yang memancing kemarahan publik adalah restoran tersebut menggunakan citra restoran Padang. Seperti bahasa Minang dan nama dengan logo yang mirip rumah Katang.
“Anda bebas (melakukan rendang non-halal) dan Anda berhak memasak apa pun yang Anda inginkan,” katanya.
Namun jika ingin berdagang dengan makanan non halal, ada menu resep masakan Padang yang populer, maka gunakan merek yang tidak menyentuh bahasa Minang.
“Dijamin aman. Misalnya Bu Leem juga memiliki makanan Rentong non halal dan wong palado halal halal, mereka menjual masakan Minang populer dengan bahan non halal di marketplace, mereka tidak hanya memiliki nama Minang dan sudah bermerek. sendiri dengan cerita Padang,” lanjutnya. .
Baca juga: Selalu Jual Rendang Babi, Koki Ini Jelaskan Alasan Berhenti Jualan
Tonton videonya”Layanan kabik pisang unik dari Minangkabau“
[Gambas:Video 20detik]
“Gila sosial. Pengusaha. Pengacara bacon. Kutu buku bir yang bergairah. Pelopor musik yang ramah.”
More Stories
Sambil menyapu, pengemudi Ojol dengan penuh semangat meminta untuk ikut demo atau mengembalikan jaket tersebut.
PDIP Sebut Risma-Gus Hans Putaran Kedua di Pilgub Jatim 2024, Daftar Malam Ini
Ahmad Sayku-Ilham TMP Ziarah ke Makam BJ Habibi di Kekhalifahan