Mei 19, 2024

Portal Teater

Periksa halaman ini untuk berita utama terkini Indonesia,

“Pelajaran buatku, Ride Moz hati-hati, suaranya kencang” semua sisi

KOMPAS.com – Acara Kecelakaan Di antara mobil Daihatsu Ayla Dengan motor CC besar, CPR1000RR S.P., Di Purvocerto, Jawa Tengah, viral di media sosial.

Sopir Sepeda motor Honda CBR1000RR SP Dimas Prasethiyahani (25) memutuskan berdamai dan menolak membayar ganti rugi rumah dan mobil dari keluarga kontraktor A (30).

Kepada wartawan, Dimas pun membeberkan pelajaran berharga bagi dirinya sendiri dalam kecelakaan itu.

“Kami berharap ini menjadi pelajaran, karena kami tidak tahu siapa yang akan kami temui di jalan. Kami harus berhati-hati.

Baca juga: Kemenangan CPR1000RR SP Ayla berakhir dengan tenang di Purvocerto, tawaran perumahan untuk kompensasi ditolak

Jangan tutup matamu

Sementara itu, Dimas mengaku sudah bertemu dengan keluarga, Ibu Tari pun mengaku siap bertanggung jawab dan menyerahkan mobil dan rumahnya sebagai kompensasi.

Namun, ibu kandung A tidak mengklaim anaknya bersalah. Hal itu dilakukan karena motor Dimas lebih mahal dari pada mobil penggerak D.

Dimas yang meminta tawaran itu menolak. Pasalnya, Dimas mengetahui bahwa tulang punggung keluarga adalah A.

Belakangan, sang istri sedang hamil 6 bulan.

“Maaf itu rumah satu-satunya, apalagi yang meremukkan anak, (tapi) harus memukuli ibu, istri dipukuli, tidak ada tempat tinggal, saya pikir ke atas,” kata Dimas.

Baca juga: Becak Honda CBR, Ibunya Tewas, Bayi Sobek Perutnya

Masalahnya adalah kerusakan motor

instagram.com/layzmotor Daihatsu Ayla menabrak motor Honda CBR1000RR SP di Burvocerto

Dimas pun berharap bisa memperbaiki kerusakan motornya. Dimas pun mengaku ikhlas tidak mendapat sepeser pun.

“Kalau soal material, motor bisa diperbaiki, tapi kalau kebetulan mengganggu atau melecehkan keluarga lain, maafkan saya. Juga saya baru patah tulang, saya masih mendapat keselamatan dari Allah,” kata Dimas.

READ  Komentar Kartika Putri Saat Tabai Richard Lee Salah, Netizen: Malu Dia: Okzone Celebrity

Seperti diberitakan sebelumnya, Kapolsek Panyumas AKP Raik Rimatila ditangkap oleh Jalan HR Purvokerto. Dia menjelaskan, kecelakaan itu terjadi di Bunyamin.

Menurut polisi, kejadian itu bermula dari kesalahpahaman.

Baca juga: Tanpa biaya pengobatan, ayah 4 anak di Zambi meninggal karena gigitan ular

“Pada saat kejadian Sopir Sedikit untuk media CPR. Sopir Ayla, saat hendak menyalip, tidak bisa mengendalikan kendaraan saat terjadi kecelakaan, ”kata Raik kepada Polsek Banumas di Polres Banumas, Jumat (20/11/2020).

Dia juga membenarkan bahwa telah terjadi perkelahian antara pengemudi CPR dan mobil sebelumnya ayla.

“Itu benar (ada pertengkaran) karena kesalahpahaman.

Akibat kecelakaan itu, Dimas mengalami patah tulang di lengan kirinya dan lecet di beberapa bagian tubuhnya.

(Penulis: Kontributor Banumas, Fatlan Mukhtar Jain | Penulis: Singkatan Deeku Muhammad Waldi)