Jakarta – Apa yang dimaksud dengan Viral Asian Values? Media sosial? Maknanya adalah sesuatu yang hanya diketahui sedikit orang. Bermula saat Pandiji sedang membahas Pragivaksono.
Perdebatan Bandji dengan pembawa acara Total Politics Ari Putra dan Budi Athiputro tentang dinasti politik menyedot perhatian publik.
Hingga saat itu, ungkapan nilai-nilai Asia muncul setelah Ari Putra, pembawa acara podcast Total Politics, menyebut Bhandji sensitif jika membahas politik dinasti. Menurutnya, politik dinasti merupakan hak warga negara.
Apa maksud dari nilai-nilai Asia yang viral di media sosial? Artinya berdasarkan Encyclopaedia Britannica, perekonomian di kawasan Asia Timur bisa berkembang karena adanya kesamaan budaya masyarakat khususnya tradisi Konghucu.
Konfusianisme adalah sistem pemikiran yang berasal dari Tiongkok kuno. Hal ini digambarkan secara beragam sebagai tradisi, filsafat, agama, teori pemerintahan, atau cara hidup.
Mereka yang percaya pada nilai-nilai Asia menyatakan bahwa nilai-nilai politik Barat tidak cocok untuk masyarakat Asia. Sebab nilai-nilai tersebut bertumpu pada individualisme dan legalisme yang berlebihan.
Oleh karena itu, hal ini mengancam dan merusak tatanan sosial dan dinamisme ekonomi. Nilai-nilai Asia yang paling sering dikutip adalah yang berkaitan dengan disiplin, kerja keras, hemat, prestasi akademik, keseimbangan kebutuhan individu dan masyarakat, serta menghormati otoritas.
Ikuti Berita Okezone berita Google
Ikuti terus semua berita terkini dari Okezone dengan satu akun di ORION, daftar sekarang
klik disiniDan nantikan kejutan menarik lainnya
Ikuti Saluran WhatsApp Okezone Untuk update berita terkini setiap hari
“Gila sosial. Pengusaha. Pengacara bacon. Kutu buku bir yang bergairah. Pelopor musik yang ramah.”
More Stories
Sambil menyapu, pengemudi Ojol dengan penuh semangat meminta untuk ikut demo atau mengembalikan jaket tersebut.
PDIP Sebut Risma-Gus Hans Putaran Kedua di Pilgub Jatim 2024, Daftar Malam Ini
Ahmad Sayku-Ilham TMP Ziarah ke Makam BJ Habibi di Kekhalifahan