TRIBUNNEWS.COM, Palembang- Antony, bos distro di Palembang, Sumatera Selatan, membunuh pekerja koperasi Anton Eka Putra, 25, dan melarikan diri ke Padang, Sumatera Barat.
Sebelum kabur, Antony membuang jenazah Anton.
Pada Jumat (28/6/2024) malam, Anthony ditangkap di Batang bersama seorang perempuan berinisial PT.
Baca selengkapnya: Bos Distro Palembang Bunuh Pekerja Koperasi Ketiga yang Terlilit Utang: Siapkan Sistem Brutal
Antony bertanggung jawab atas pelariannya ke Padang karena ia bermaksud mencari keselamatan dan bersembunyi di tempat kakak sepupunya.
Keberadaan Anthony akhirnya terlacak oleh petugas gabungan dari Reskrim Polrestabes Palembang dan Polda Sumsel.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Sripoku.com, dalam pengungkapan tersebut, Kelompok Jatanras Polda Sumsel terbagi menjadi dua kelompok.
Selain Batang, tim juga berangkat ke Embat Lawang.
Di Embatt Lawang, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa sepeda motor korban.
Benar, kami berhasil mengamankan barang bukti di empat lokasi Lawang, berupa sepeda motor korban, kata Kepala Unit 2 Jatanras Polta Sumsel, AKP Nawal Siswandi, kepada Sripoku.com, Sabtu (29/6/2024). , saat sore hari.
Lanjut Novel, selain mengamankan barang bukti, anggota juga menangkap seorang pegawai berinisial PT.
PTI sempat ditahan untuk dimintai keterangan terkait pembunuhan pekerja koperasi tersebut.
Saat korban dieksekusi, pihak PT disebut sedang memantau situasi di depan TKP.
“PT ini dilindungi karena saat pelaku mengeksekusi korban, telah mengamankan dan mengawasi situasi di depan TKP (TKP),” jelasnya.
Jadi, lanjut Novel, siapapun yang mau masuk saat kejadian tidak boleh masuk.
“Gila sosial. Pengusaha. Pengacara bacon. Kutu buku bir yang bergairah. Pelopor musik yang ramah.”
More Stories
Sambil menyapu, pengemudi Ojol dengan penuh semangat meminta untuk ikut demo atau mengembalikan jaket tersebut.
PDIP Sebut Risma-Gus Hans Putaran Kedua di Pilgub Jatim 2024, Daftar Malam Ini
Ahmad Sayku-Ilham TMP Ziarah ke Makam BJ Habibi di Kekhalifahan