Kapolri Jenderal Listio Sikit. Foto: Di antara
GenPI.co – Jenderal Listio Sikit yang diangkat sebagai Kapolri ditentang keras oleh DPR. Ini karena kreasi Pam Schwartz seharusnya tidak menjadi instrumen kekuasaan.
Pengumuman itu disampaikan Pangeran Kirul Saleh, Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Rabu (27/1) di kampus Senoyan, Jakarta.
Baca lebih banyak: Pesan Djokovic mengguncang jiwa, kata Gus Yakut
Langkah-langkah yang diambil Polri untuk menciptakan Pam Schwartz harus dipelajari dari pengalaman masa lalu agar tidak menyalahi kewenangannya, politisi Bon menilai.
“Jangan sampai Pam Swargarza yang sedang muncul itu bertindak terlalu jauh dan menjadi instrumen kekuasaan yang berbenturan dengan kepentingan publik,” kata Kairul.
“Jika itu terjadi, maka akan merusak nilai demokrasi dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah,” ujarnya.
Menurut Kirul, masyarakat masih shock terhadap Pam Swakarsa dari tahun 1998-1999 yang memiliki catatan sejarah buruk, yaitu konflik dengan masyarakat sipil.
Menurutnya, Polri menjelaskan bahwa kelapa sawit yang akan dikembangkan akan berbeda dengan yang sebelumnya dan implementasinya akan terintegrasi dengan teknologi informasi dan bersifat partisipatif.
“Gila sosial. Pengusaha. Pengacara bacon. Kutu buku bir yang bergairah. Pelopor musik yang ramah.”
More Stories
Sambil menyapu, pengemudi Ojol dengan penuh semangat meminta untuk ikut demo atau mengembalikan jaket tersebut.
PDIP Sebut Risma-Gus Hans Putaran Kedua di Pilgub Jatim 2024, Daftar Malam Ini
Ahmad Sayku-Ilham TMP Ziarah ke Makam BJ Habibi di Kekhalifahan