Jakarta, CNN Indonesia –
Tim Mengidentifikasi korban bencana (TVI) Mabes Polri Pilot bisa mengidentifikasi Sriwijaya Air Nomor penerbangan SJ 182 Yaitu Kapten Affan.
Selain Affan, tim TV juga mengidentifikasi dua korban lagi atas nama Suyanto dan Ryanto.
“Sampai sore ini, tim sudah mengidentifikasi kembali tiga korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ182,” kata Humas Polres Brigjen Pol Rusty Hartano Karo Benmas di RS Polri Gram Jati, Jumat (29/1).
Selain hasil identifikasi, Rusty mengatakan, hingga saat ini jumlah jenazah yang teridentifikasi sebanyak 58. Seluruh jenazah telah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.
“Jadi sampai sore ini tim sudah mengidentifikasi 58 jenazah dari total 62 korban. Kalau tingkat keberhasilannya 93,5 persen,” kata Rusty.
Penerbangan Sriwijaya nomor penerbangan SJ182 rute Jakarta-Pontianak itu ditemukan bertabrakan dengan perairan Kepulauan Seribu DKI Jakarta pada Sabtu (9/1).
Berdasarkan data yang ada, Boeing 737-500 menerbangkan 12 orang dan 62 orang dengan 50 penumpang di dalamnya.
Di sisi lain, operasi gabungan Bazernas telah ditangguhkan sejak 21 Januari. Hanya sebagian dari kotak hitam (black box) yang terdeteksi oleh tim SAR yang mencatat data penerbangan (FDR).
Kalaupun dihentikan, pencarian bagian lain dari kotak hitam yang menyimpan suara di kokpit (CVR) akan terus dilakukan di bawah arahan Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (KNKD), kata Brigjen Brigjen Rosman MS. .
Bagan fakta kecelakaan pesawat Sriwijaya. (CNN Indonesia / Fajrian)
|
(dis / nma)
“Gila sosial. Pengusaha. Pengacara bacon. Kutu buku bir yang bergairah. Pelopor musik yang ramah.”
More Stories
Melihat kabinet Prabowo-Kibran, triad dan menteri keuangan diprediksi tidak akan diisi oleh politisi.
Projo mengemukakan kemungkinan Jokowi bisa bergabung dengan partai politik lain setelah PTI-P tidak lagi dipertimbangkan
Polisi menangkap pembunuh koper di Bekasi