April 19, 2024

Portal Teater

Periksa halaman ini untuk berita utama terkini Indonesia,

Citra satelit lokasi Formula E Jakarta mengejutkan anggota parlemen.

Jakarta

Lokasi judul Formula E Jakarta DKI di Ancol mengejutkan perwakilan rakyat Jakarta. Mereka mengatakan bahwa tempat di mana trek balap dibangun adalah rawa-rawa.

Kunjungan jajaran Komisi B DPRD DKI Jakarta berlangsung pada Rabu 29 Desember 2021. Para direksi PT Jakpro turun langsung bersama mereka. Komisi B memulai perjalanannya dari titik sirkuit yang terletak di depan Angol Beach City (ABC) Mall.

Jika dilihat, arena pacuan kuda ini ditandai dengan pohon merah yang dikelilingi rerumputan. Setelah itu, rombongan berjalan ke lokasi lain yang ternyata merupakan tempat pembuangan sampah East Angol.

Meski sama-sama ditandai dengan rambu lalu lintas, jalan di sekitar tempat itu terlihat becek. Puing-puing batu dan puing-puing berserakan di sekitar tempat itu.

Sekretaris Komisi B DPRD DKI Jakarta, Bandapotan Sinaka, terkejut melihat kondisi venue balap Formula E. Dia bertanya tentang pengujian tanah.

“Datang ke sini untuk membuang lumpur saat sungai mengamuk di masa Djokovic. Sudah Produksi, maka Pengujian tanah Dari mana tanah itu berasal? ” Pandapotan itu sedang menjelajahi tempat itu.

Pengujian tanah Kita sudah selesai, tinggal Menunggu Hasilnya,” kata PT Jakbro, direktur Kunung Karthiko itu.

Pandapodon ragu apakah jalan berlumpur ini bisa dijadikan lintasan sirkuit Formula E Kelas internasional dalam waktu 3 bulan. Pasalnya, lokasi tersebut berawa dan becek akibat proyek tersebut.

Lu Lakukan contoh di monas dimana jalan monas sangat sulit. Di sana Anda tidak Lama sekali,” kata Pandapothan.

“Tanah kosong tidak masalah, majikan. Jika tanahnya kosong Sudah Sulit, oke. Ini adalah kekacauan berlumpur. Jadi itu rawa Pak, rawa ini adalah segalanya. Lempar saja lumpur pembangunan MRT di sini, seperti lumpur era Djokovic,” lanjutnya.

READ  Media Vietnam menyebut Okezone Bola sebagai alasan Justin Hubner memilih membela timnas U-20 Indonesia dibanding timnas U-20 Belanda

Namun, Jakpro yakin pekerjaan persiapan sirkuit akan selesai dalam waktu 3 bulan.

“Ya Pak, sudah 3 bulan,” jelas Kunung.

Pandapod memperkirakan akan memakan waktu setidaknya enam bulan untuk mengubah lahan ‘Mentah’ menjadi sirkuit Formula E.

“Dulu kan rawa-rawa, dulu semuanya banjir, jadi nanti bisa dibandingkan bangunan-bangunan yang ada di pantai, berapa meter di bawahnya yang seharusnya,” jelasnya.

Bagaimana tempatnya?

DKI Jakarta Sekretaris Komisi B DPRD Bandapotan Sinaka mengatakan, lokasi sirkuit Formula E di Ankol, Jakarta, merupakan bekas TPA proyek tersebut. Ini adalah bagaimana itu. (Rifkianto Nugroho/detikcom)

Gambar di atas diambil pada bulan Desember 2021. Tapi untuk melihat waktu sebelumnya, detik.com Saya coba lihat dari Google Maps.

Formula ELokasi di mana trek Formula E akan dibangun terletak di dekat Kota Pantai Angkor (foto: Google Maps / Anjing Khusus)

Tempat itu memiliki Google Street View, yang diverifikasi sebagai berikut:

Formula ESalah satu lokasi di masa depan lokasi Formula E tertanggal September 2018 (Foto: Google Street View)
Formula ESalah satu lokasi untuk lokasi Formula E masa depan tanggal Mei 2019 (foto: Google Street View)
Formula ESalah satu lokasi untuk lokasi Formula E masa depan tertanggal Februari 2021 (foto: Google Street View)

Selain itu, ada citra satelit yang diperoleh detikcom, Yaitu dari peta Bing. Citra satelit ini terlihat sedikit berbeda dengan Google Maps yang menunjukkan bahwa lokasinya masih hijau.

Formula ELokasi Track Formula E dari Ping Map (Foto: Ping Maps)

Gambar satelit lainnya tersedia detik.com Yaitu dari Soar Earth. Terlebih lagi, Anda sudah bisa melihat tampilan trek balap Formula E di Sour Earth.

Formula ELokasi jalur Formula E dari Soar Earth (Foto: Soar Earth)

Deskripsi Jackbro tentang bekas rawa

READ  Parade Dekoratif Mobil Terbakar, Pemprov DKI Akan Evaluasi Jagarnaval

Direktur Jakbro Kunung Cardigo mengakui memang ada bekas endapan lumpur di salah satu lintasan. Formula E. Namun, menurutnya, saat ini struktur tanahnya sangat padat dan padat.

“Jadi ini benar-benar pertama kali, saya beri tahu Anda, beberapa hari terakhir kami memiliki beberapa puing di dalamnya. Bahkan ada jejak pengangkatan sedimen dan kami telah membersihkannya.

Kunung mengatakan pembangunan jalur Formula E akan memakan waktu sekitar 3 bulan setelah menyewa kontraktor. Setelah itu, tim FEO akan datang untuk melakukan homologasi.

“Sudah tiga bulan kontraktor dikontrak dan targetnya sudah dipatok selama 3 bulan sampai selesai. Kami akan tender ke kontraktor mulai Januari besok,” jelasnya.

Kunung menegaskan, jalur pacuan kuda sepanjang 2,4 kilometer di kawasan Ankol ini sudah disetujui FIA dan FEO sejak awal. Tim mempertimbangkan berbagai aspek dalam menentukan desain sirkuit.

“Bentuk jalannya juga nanti disetujui, misalnya lerengnya Melacak Ada sesuatu di setiap sudut, seberapa tebalnya, aspalnya, jenis batunya apa Sudah Semua disana. Itu menjadi di TOR (Istilah referensi) Kemudian kami ingin memilih kontraktor,” ujarnya.

Selain itu, tim melakukan uji tanah (Pengujian tanah) Tujuannya untuk mengetahui kondisi dan sifat-sifat tanah di sekitarnya.

Pengujian tanah Kita sudah selesai, tinggal Menunggu Hasilnya,” imbuhnya.

Juga ‘Liku-liku Formula E Jakarta: Dari Monas Hijra ke Angkol’:

[Gambas:Video 20detik]

(dhn / fjp)