Jakarta –
Veda Eka Pratama dan Kiandra Ramathiba, dua pembalap kebanggaan Indonesia mempersembahkan kado terindah di HUT RI ke-79. Mereka sukses mengibarkan bendera Merah Putih di dua balapan internasional.
Akhir pekan lalu, Veda mengikuti Red Bull Rookies Cup yang digelar di Sirkuit Red Bull Ring di Spielberg, Austria, satu sirkuit dengan balapan MotoGP kemarin. Pada balapan kedua di Red Bull Ring, Veda mengamankan podium.
Veda finis ketiga di Race 2 Red Bull Rookies Cup di Red Bull Ring. Veda mendedikasikan panggung ini untuk Indonesia yang merayakan hari kemerdekaannya sehari sebelum panggung Veda.
“Iya, hari ini saya sangat senang. Akhirnya saya bisa naik podium. Kemarin saya malang karena di lap terakhir saya mengalami kecelakaan. Podium ini saya persembahkan untuk Indonesia. Karena kemarin adalah HUT RI. Tapi kemarin saya kurang beruntung, tapi Saya menyelesaikan hari itu, “Saya mendapat podium. “Saya sangat senang untuk semua orang yang mendukung saya dan tim melakukan yang terbaik akhir pekan ini,” kata Veda di Parc Ferme usai balapan.
Diakui Veda, balapan Minggu lalu bukanlah balapan yang mudah. Dia tidak berada dalam kelompok utama pada awalnya. Sehingga harus bekerja keras untuk mengejar pembalap asal Gunangidul itu.
“Saya berusaha keras dan berhasil mengejar ketertinggalan. Lalu saya sedikit rileks, melakukannya sedikit lebih mudah dari kemarin dan terus menekan di akhir,” ujarnya seperti dikutip dari laman resmi Red Bull Rookies Cup.
Merah putih terbang di Red Bull Ring Austria. Podium pertama Veda Eka di Red Bull Rookies Cup Foto: Dok. Piala Pemula Red Bull
|
Itu adalah podium pertama Veda di Red Bull Rookies Cup. Hasilnya, Veda mencetak 16 poin. Kini, Veda berada di peringkat kedelapan klasemen Red Bull Rookies Cup dengan total 77 poin.
Sementara di Asia, pembalap muda Indonesia Kiandra Ramathiba sukses mengibarkan bendera Merah Putih di Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) 2024 di Sepang, Malaysia. Kandra sukses finis kedua di Race 2. Berkat hasil tersebut, Kiandra kini naik ke peringkat kedua klasemen IATC 2024 dengan raihan 71 poin.
(rgr/kamu)
More Stories
Kisah Anindya Bakri menjadi saksi kehidupan dan perjuangan para atlet Indonesia di Olimpiade.
Tim U-17 Indonesia terus bermain
Barcelona akan dilanda keruntuhan Durian, dan Cesc Fabregas ingin merekrut mantan La Masia lainnya