Insinyur Inggris Ungkap Teori Baru Hilangnya MH370, Apakah Pilot Sengaja Disandera Penumpang? : Perjalanan Okason

A Astronot Inggris telah membagikan teori barunya tentang misteri pesawat yang hilang Malaysia Airlines MH370. Dia mengatakan semua penumpang di dalam pilot jet MH370 yang hilang secara misterius di Samudera Hindia mungkin telah disandera.

Pada tahun 2014, sebuah penerbangan Malaysian Airlines yang membawa 239 penumpang dari Kuala Lumpur ke Beijing, China, hilang.

. Richard Godfrey, 71, menggunakan teknologi pengawasan baru dalam upaya memecahkan salah satu teka-teki penerbangan terbesar dalam sejarah. Insinyur itu percaya bahwa dia telah secara akurat menunjukkan lokasi jatuhnya pesawat Boeing 777 di permukaan laut 1.200 mil sebelah barat Perth, Australia.

Namun, muncul pertanyaan mengapa pesawat Malaysia Akankah Cina menjadi begitu liar?

Kapten Zahari Ahmed Shah, seorang insinyur luar angkasa yang tinggal di Jerman, percaya bahwa dia memiliki motif politik. Dia juga percaya bahwa tujuh tahun kemudian, beberapa informasi masih dirahasiakan oleh pemerintah Malaysia.

Petunjuk kuncinya adalah blokade 22 menit MH370, yang secara misterius memasuki pantai Sumatera.

Baca selengkapnya: Teknologi terbaru membuka pintu misteri hilangnya MH370

Godfrey mengatakan pendapatnya saat ini adalah bahwa kapten telah membajak dan mengalihkan pesawatnya sendiri. Dia kemudian menjelaskan bahwa Zahari adalah pendukung oposisi Malaysia dan sebenarnya kenal dengan pemimpinnya, Anwar Ibrahim.

Sehari sebelum keberangkatan MH370, Ibrahim divonis lima tahun penjara atas tuduhan maskulinitas. Banyak pendukungnya menuduhnya bermotif politik dan tuduhan palsu.

Godfrey berspekulasi bahwa ini mungkin cukup untuk memotivasi pilot untuk mengambil tindakan dan menyandera penumpangnya sendiri. Meskipun dia mengakui bahwa asumsi dan buktinya tentang motif pilot tidak ada, dia menyajikan kasus yang meyakinkan.

Misteri yang berlangsung sekitar 22 menit itu kemungkinan merupakan upaya Zahari untuk merundingkan pembebasan Ibrahim.

Baca selengkapnya: Diduga sengaja tergelincir untuk menghindari radar, apakah pilot MH370 benar-benar stres?

“Mungkin entah bagaimana pembicaraan menjadi kacau dan dia akhirnya terbang ke bagian terpencil di Samudra Hindia Selatan,” katanya.

Meski demikian, pejabat militer Malaysia hanya memprovokasi teori tersebut dengan menolak merilis data radar militer.