April 25, 2024

Portal Teater

Periksa halaman ini untuk berita utama terkini Indonesia,

Italia, ditahan 0-0 oleh Irlandia Utara, gagal lolos ke Piala Dunia 2022: Okason Pola

Italia Tidak dapat mengirim secara otomatis Piala Dunia 2022 Irlandia Utara mengalahkan 0-0 di final Grup C pada WIB dini hari Selasa (16/11/2021) di Belfast. Setelah delapan pertandingan, timnas Italia sapaan akrab Gli Azzurri – hanya finis di urutan kedua Grup C dengan 16 poin.

tim nasional italia Swiss tertinggal dua poin dari juara Grup C Piala Dunia 2022. Alhasil, Timnas Italia harus turun ke babak playoff pada akhir Maret 2022. Atau tidak akan lolos ke Piala Dunia 2022.

Tren persaingan

Ronde pertama

Sejak babak pertama dimulai, penonton langsung menguasai setengah pertandingan. Irlandia Utara dipaksa bermain bertahan dengan garis-garis yang dalam.

Italia tampak menyerang, tetapi pertandingan diprediksi oleh Irlandia Utara. Tim Ian Broclow sebenarnya nyaman dalam menangkis serangan dengan serangan balik sesekali.

Serangan Italia dilanjutkan oleh De Lorenzo, Dominico Ferrari, Federico Cesa dan seluruh prajuritnya. Namun, keamanan host sangat sulit untuk disusupi. Italia hanya melepaskan tiga tembakan.

Kesalahan mendasar yang dilakukan oleh bek Irlandia Utara seperti Tom Flanagan juga berulang kali ditemukan, dan ia sering melempar bola dengan tidak sempurna. Namun, striker Italia itu masih bingung dalam mengambil keputusan di tiga besar.

Italia mendominasi paruh pertama turnamen dengan 74 persen dibandingkan dengan 26 persen. Selain itu, tim asuhan Roberto Mancini mampu melepaskan empat tembakan ke arah gawang, namun berhasil diselamatkan kiper Irlandia Utara.

READ  Hasil Undian Triwulanan Liga Champions: PSG dan Real Madrid vs Liverpool Bayern Munich: Sepak Bola

Putaran kedua

Pertandingan tetap sama di awal babak kedua, dengan Italia mendominasi. Tapi kali ini Irlandia Utara telah menemukan celah untuk membuat kiper Italia Gianluigi Donorumma sibuk.

Menit 52 Jamal bersama Louis Gavin White akhirnya mengirimkan arahan ke arah George Chavez. Saville menyerang keras dari jarak dekat dan mampu menguji Donnarumma.

Dari pertandingan lain memasuki menit ke-56 diberitakan Swiss lebih diunggulkan ketimbang rivalnya Bulgaria. Saat Italia masih bermain imbang, posisi Gli Azzurri kini turun ke peringkat dua dan terancam lolos ke babak playoff.

Italia belum memiliki kekuatan untuk menggebrak. Mereka membuat 450 operan dibandingkan dengan Irlandia Utara 191, tetapi mereka hanya memiliki empat tembakan.

64 menit memasuki kotak dengan Cesa Ferrari bermain baik sebagai satu-dua, kemudian diakhiri dengan tembakan yang kuat. Sayangnya, tembakannya hanya beberapa inci dari kejauhan.

Italia, kecanduan menyerang, telah melupakan pertahanannya. Irlandia Utara mampu melancarkan serangan balik cepat oleh Stuart Dallas pada menit ke-82 dan berakhir dengan sebuah tembakan.

Tiga menit perpanjangan waktu, gol incaran Italia tak kunjung datang. Skor bertahan 0-0 hingga peluit panjang dibunyikan.

Seri Irlandia Utara vs Italia:

Irlandia Utara XI (4-1-4-1): Bailey Peacock-Farrell; Craig Cathcourt, Tom Flanagan, Johnny Evans, Jamal Lewis; Steven Davis; Stuart Dallas, Alastair McCann, George Sawil, Gavin White; Josh Magniss

Kredit: Luke Southwood, Ethan Calbright, Niall McKinn, Jordan Jones, Connor Washington, Dale Taylor, Cieron Brown, Connor Hazard, Corey Evans, Connor Bradley, Shane Ferguson

Pelatih: Ian Baraklow

Italia XI (4-3-3): Gianluigi Donorumma; Giovanni de Lorenzo, Leonardo Bonucci, Francesco Azerbi, Emerson; Sandro Tonali, Jorginho, Nicolo Barella; Dominico Ferrari, Lorenzo Insine, Federico Cisa

READ  Hasil Indonesia Masters 2022: Ahsan Hendra dan Gregoria Mariska diskors untuk 16 besar: Okason Games

Kredit: Alex Merrett, Giacomo Raspadori, Brian Cristande, David Chapacosta, Gianluca Mancini, Alessio Kragno, Manuel Locadelli, Gianluca Scomacca, Andrea Belotti, Matteo Pescorna, Federica

Pelatih: Roberto Mancini