April 26, 2024

Portal Teater

Periksa halaman ini untuk berita utama terkini Indonesia,

Bagan Hawkfish (doc.youtube/Pemandangan Laut Dalam)

Kenali 4 fakta unik tentang ikan purba paling lembut di dunia, hagfish

Seperti diberitakan sebelumnya pada 2017 Nationalgraphics.comSebuah truk kontainer memuat ribuan kilogram Ikan Hawkfish Saat mengalir ke jalan, terjadi kemacetan parah. Saat itu, petugas pemadam kebakaran membutuhkan waktu 7 jam untuk membersihkan jalan karena tertutup lendir ikan dan jalanan sangat licin.

Nah, jika Anda mengira ikan lele atau belut adalah hewan yang licin, Anda salah, ternyata ada berbagai jenis hewan. Kuno Yang paling halus adalah hagfish. Dan kemudian, apa saja BENAR Apakah ini unik untuk hewan? Baca selengkapnya!

1. Hewan menghasilkan lendir paling banyak di dunia

Bagan Hawkfish (doc.youtube/Pemandangan Laut Dalam)

Hewan ini unik dalam menghasilkan lebih banyak lendir saat stres dan terancam oleh predator.

Sangat tidak mungkin seorang predator dapat dengan mudah mengalahkan hewan ini karena memiliki tubuh yang lentur. Hagfish akan terus-menerus mengeluarkan slime dalam jumlah besar. Lendir mengandung zat seperti sel lendir dan sel benang, yang cukup untuk menyebabkan mati lemas dan kesulitan bernapas pada predator, sehingga lebih mudah untuk melarikan diri.

Meski memiliki tubuh seperti belut dan kemampuan menghasilkan lendir serta tubuh yang lentur, hagfish bukanlah jenis belut atau ikan pada umumnya, melainkan sejenis ikan. Agnatha yaitu hewan air tanpa rahang.

2. Hidup di laut dalam

ilustrasi hagfish (doc.Youtube/Deep Marines Scene)
ilustrasi hagfish (dokumen YouTube/Deep Marines Scene)

Meskipun mangsa laut termasuk predator aktif, kebanyakan hagfish lebih suka memakan bangkai atau hewan laut mati. Meskipun tidak memiliki rahang, ikan kail memiliki deretan gigi kecil yang tajam yang menembus tubuh mangsanya dan mulai menggigit dari dalam.

Sebagian besar dari kita pasti membenci binatang ini karena dikenal sangat menjijikan. Namun jangan salah, hewan ini berperan sangat penting dalam menjaga ekosistem bawah laut karena bisa mendaur ulang hewan yang sudah mati.

Deskripsi Hawkfish (doc.Youtube/Deep Marine Scene)
Deskripsi Hawkfish (dokumen YouTube/Deep Marine Scene)

Hagfish adalah hewan purba yang mendahului dinosaurus. Dilaporkan dari New York PostHawkfish diperkirakan telah menghuni lautan dalam yang dingin sejak 300 juta tahun yang lalu, sebagai pemulung dengan rahang dan duri.

Menurut artikel jurnal, para peneliti baru-baru ini menemukan fosil hagfish yang diperkirakan berusia sekitar 100 juta tahun. Alberta.comPenemuan fosil langka ini menjelaskan evolusi misterius hagfish. Penemuan salah satu fosil hagfish tertua yang diketahui hidup dari periode Cretaceous setidaknya 66 hingga 100 juta tahun yang lalu.

4. Makanan populer di Korea

Deskripsi Hawkfish (doc.Youtube/Deep Marine Scene)
Deskripsi Hawkfish (dokumen YouTube/Deep Marine Scene)

Hanya karena mereka pemulung di dasar laut dan menghasilkan berliter-liter slime, bukan berarti mereka tidak layak untuk dikonsumsi. Hidangan ini sangat populer di kalangan sebagian besar orang Korea Selatan. Dikutip dari YouTube Perjalanan yang haus, hewan termasuk hawkfish cukup membuat kita bergidik ngeri. Pasalnya, setelah hagfish dipotong dan bagian dalamnya dikeluarkan, hagfish bisa bergerak dan berputar meski dalam proses pemanggangan.

Ada banyak cara untuk menyantap hidangan hagfish ini, yang paling umum adalah ditumis dengan sayuran dan diolesi. gochujang (Saus cabai merah pedas ala Korea).

4 fakta tentang hagfish, hewan purba dengan banyak keunikan dan manfaat bagi manusia dan ekosistem laut.