Minggu, 02 Januari 2022 – 07:50 WIB
Menurut Kapenrem 061/Suryakencana Mayor Ermansyah, mereka yang datang ke Bahar bin Smith atau Habib Bahar bukanlah pegawai TNI melainkan Danrem Brigjen Achmad Fauzi. jawab Aziz Yanur. Bagan Foto: Dokumen Andhra / M Agung Rajasa
jpnn.com, Jakarta – Kapenrem 061/Suryakencana Mayor Infanteri Ermansyah, Jumat (31/12) menjelaskan tujuan kunjungan Brigjen Tanrem Achmad Fauzi ke Habib Bahar bin Smith di Pesantren Tajul Alawiyin, Bogor Jawa Barat.
Berdasarkan Mayor Eermansia, Brigadir Jenderal TNI Ahmed Fouzi Habib Bahar datang untuk memberi nasihat tentang pembicaraan yang tenang. Hal ini karena banyak dari pidato para ulama yang disalahtafsirkan.
Brigjen Ashmad Habib Bahar dalam kuliahnya berpesan untuk tidak menyebut TNI dan KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurrahman.
Ermancia mencatat dalam sambutannya bahwa seorang ulama dapat membawa kedamaian dan ketenangan bagi orang-orang.
“Tidak ada cara lain apalagi berurusan dengan pasukan di Papua (TNI). Ini sangat tidak pantas menurut kami,” kata Ermanzia dalam keterangannya, Sabtu (1/1).
Selain nasehat Habib Bahar, Ia mengatakan, kunjungan pimpinan juga dilakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk menjaga ketertiban dan keamanan.
Hal ini karena Suryakensana Tanrem bertanggung jawab menjaga stabilitas keamanan, ketertiban dan perdamaian di lima wilayah yaitu Kota Pokhor, Kabupaten Pokhor, Kabupaten Sianjur, Kota Sukabumi dan Kabupaten Sukabumi.
Ermanzia juga mengumumkan kedatangannya Brigadir Jenderal Ahmed Fouzi Jangan mengancam masyarakat di kediaman Habib Bahar.
Kapenrem 061/Suryakencana Mayor Ermansyah mengatakan, yang datang ke Habib Bahar bukanlah personel TNI dan Danrem Brigjen Achmad Fauzi. jawab Aziz Yanur.
“Gila sosial. Pengusaha. Pengacara bacon. Kutu buku bir yang bergairah. Pelopor musik yang ramah.”
More Stories
Kapan kampanye pemilu 2024 akan dimulai? Cek jadwal dan posisi
Pengertian, Tugas, Wewenang dan Kewajiban
Garuda hingga kasur empuk di Rutan KPK