April 24, 2024

Portal Teater

Periksa halaman ini untuk berita utama terkini Indonesia,

Penjaga proteksi virus di Cilincing disambar petir sambil pegang HT dan langsung ambruk

Jakarta

Satpam untuk sebuah perusahaan alat berat di area Chilling Jakarta Utara. Sambaran petir. Penjaga itu jatuh tak lama setelah petir menyambar.

Kejadian tersebut terekam kamera CCTV di lokasi kejadian dan menyebar viral di media sosial. Dalam video yang tersebar, terlihat percikan api sesaat saat petir menyambar tubuh korban.

Dia kemudian berjalan di area pemuatan. Kondisi di lokasi sedang hujan dan korban saat itu sedang memegang payung.

Setelah beberapa meter tiba-tiba petir menyambar. Korban pun langsung ambruk dan tergeletak di lokasi kejadian.

Banyak rekan yang terkena dampak langsung membantunya. Korban kemudian dikabarkan memiliki perangkat telekomunikasi berupa Handy Talkie (HD).

Kapolsek Chilinsingh Kompol R Manurung membenarkan kejadian tersebut. Peristiwa itu terjadi pada Senin (20/12) pukul 18.05 WIB.

Penjaga yang berada di silo tewas saat tersambar petir. Foto: Dokumen. Spesial

Saat dihubungi detikcom, Sabtu (25/12/2021), Manurung mengatakan, “Ya memang benar terjadi peristiwa. Yang bertugas tiba-tiba tersambar petir.”

Almarhum telah diidentifikasi sebagai Abdul Rosit, 35. Kesehatan Andul Rosyid dilaporkan aman.

“Kesehatannya aman karena saat itu langsung dibawa ke rumah sakit dan dirawat selama 4 hari. Sekarang sudah boleh pulang,” tambah Manurung.

Secara terpisah, AKP Slamet Wiyono, Kepala Bareskrim Polres Cilincing, mengatakan hal senada. Slamet mengatakan, korban saat itu memiliki HT.

“Dia dikatakan memegang HT. Saya tidak tahu pasti (penyebab korban menyerang), tapi saat itu korban pasti memegang payung,” jelas Slamet.

Slamet menjelaskan, korban berjalan menuju area pemuatan. Saat itu sedang hujan dan korban membawa payung.

“Saat kejadian korban hendak merekam SN (nomor urut) yang datang saat hujan menggunakan payung. Saat tiba di lokasi, korban tersambar petir,” kata Slamet.

READ  Panglima TNI Jenderal Anthika membagikan 547 sepeda motor untuk pasukan

Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Pelabuhan di Koja, Jakarta. Korban telah menjalani perawatan selama 4 hari dan kini telah kembali ke rumah.

“Saat ini korban ada di rumah dan kesehatannya sudah membaik,” kata Slamet.

(Iq / m)