Rizky Avryandi/GridOto.com
Gambar mobil bertransmisi CVT sedang menanjak
Automotivenet.com – Mengapa ini mobil? Transmisi CVT Menanjak itu sulit.
Mobil bertransmisi CVT seringkali dianggap sulit untuk didaki, terutama di tanjakan terjal.
Jusri Pulubuhu, Founder dan Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), menilai mobil bertransmisi CVT tidak sesulit menanjak transmisi otomatis konvensional.
Ada banyak alasan Jusri menjelaskan pendakian itu sulit.
“Mobil bertransmisi CVT umumnya sulit dinaiki karena perilaku berkendara yang tidak menentu,” kata Jusri.
Ia melanjutkan, “Sering bertemu dengan membawa terlalu banyak beban.”
Beban mobil yang berlebihan memperbesar beban.
Sehingga mobil menjadi sulit untuk menuruni tanjakan dan akhirnya sulit untuk didaki.
Padahal, transmisi CVT memiliki toleransi beban torsi yang tidak sekuat transmisi otomatis konvensional atau transmisi manual, kata Jusri.
Dwi Wahyu R./GridOto.com
Deskripsi Transmisi CVT
Hai Sophie, masih ada kendaraannya?
Kendaraan baru mana yang ingin Anda tambahkan?
Saat membeli kendaraan, apa hal pertama yang harus dibeli?
Apa yang Anda sukai?
Jika Anda memiliki kesempatan untuk test drive/test ride, apa yang akan Anda coba?
“Guru internet umum. Pembaca total. Gamer ekstrem. Teman binatang di mana-mana.”
More Stories
Pilihan skutik bekas Rp 7 jutaan, Get Beat atau Mio
Honda BR-V N7X 2024 Ungkap Kehebatan: Perpaduan Kemewahan, Keamanan, dan Performa!
Meski Toyota Fortuner zigzag menanjak, belum tentu demikian