Tirupungaltim.co – Pengamat politik dan pakar hukum tata negara Reflai Harun membeberkan adegan yang diduga menghalangi Anis Baswedan untuk maju di Jakarta Bilgada 2024.
Analisa tersebut diungkapkan Reflai Harun usai mencermati pertemuan Ketua Umum BSI Kesang Pangareb dan para petinggi PKS baru-baru ini.
Usai pertemuan tersebut, kata Refli, banyak bermunculan pemberitaan aneh, seperti adegan duet PSI dan PKS hingga pemberitaan duet Anies-Kaesang yang menarik.
Agak aneh juga karena kalau bukan Sohibul, BSI pernah bilang PKS tidak bisa ikut. Tapi saat kita ketemu BSI, menarik duet Anees-Kaesang. Kaesang melayani?,” kata Repley.
Baca selengkapnya: PDIP Isyaratkan Jokowi Mulai Lunak Klan, Buka Opsi Dukung Kesang dan Babi di Buon Bilgada 2024
Pasangan Sohibul Iman – Anees Basvaden sudah diluncurkan, namun yang menjadi kendala jumlah kursi duet ini belum mencapai 22 kursi, kata Refly.
Di antara banyaknya parpol yang ada, pilihan untuk membubarkan duet ini memang ada pada PKS.
Jadi kuncinya ada di PKS, kalau PKS bisa diombang-ambingkan Kaesang lewat PSI, maka aliansi Anies akan berantakan. Kalau akhirnya Anies bisa merekomendasikan, ada dua kemungkinan yang akan dicoba, tidak perlu ada tawuran atau politik tong babi. Ucap Refly Harun dalam video bertajuk ANIES FRUSTRASI ISTANA?! Jika pengendalian gagal, siapkan dua skenario lainnya! Seperti dikutip TribunKaltim.co, diunggah ke akun YouTube pada Rabu (10/7/2024).
Ada sejumlah kemungkinan yang bisa terjadi, yang bisa membuat Anis gagal maju, kata Reffle seraya menambahkan, setelah PKS maju, Istana bisa memaksa BKP.
Sementara menurutnya, PDIP tidak bisa dibiarkan begitu saja karena PKS sudah tidak menginginkannya lagi, dan kecil kemungkinan Nasdem akan bergabung.
Jadi tidak mungkin mencalonkan Anis. PDIP tidak bisa sendirian karena PKS tidak mau, NasDem tidak mungkin. Anis calon gubernur, begitulah cara memenangkan pertarungan dengan mudah,” kata Refley.
Menurut Refly, ada satu persoalan yang ditakutkan kaum oligarki jika Anies Baswedan berkuasa di Jakarta.
Pasalnya, Refly menduga Anies Baswedan merupakan sosok yang 'tidak terarah' atau genit.
Faktanya, banyak wilayah Jakarta yang menjadi kawasan eksklusif oligarki, kata Refly.
Tonton video selengkapnya di sini Di Sini
“Gila sosial. Pengusaha. Pengacara bacon. Kutu buku bir yang bergairah. Pelopor musik yang ramah.”
More Stories
Sambil menyapu, pengemudi Ojol dengan penuh semangat meminta untuk ikut demo atau mengembalikan jaket tersebut.
PDIP Sebut Risma-Gus Hans Putaran Kedua di Pilgub Jatim 2024, Daftar Malam Ini
Ahmad Sayku-Ilham TMP Ziarah ke Makam BJ Habibi di Kekhalifahan