Memuat …
Saat dalam perjalanan menuju Markas Besar Pasukan Khusus Kamboja, Prabho Subiando bertemu kembali dengan mantan pendukungnya. Mereka sebelumnya menempuh pendidikan di Cobus TNI AD. Foto: Media Doc Provo Supiando
Dalam kunjungan tersebut, mantan Perdana Menteri Kamboja dan Menteri Pertahanan Jenderal Samtse Piche mengadakan pertemuan dengan mantan Tanzan Gobusz. Prabho terkesan dengan resepsi yang disiapkan oleh Jenderal Sumtek.
Baca selengkapnya: Bertemu Jenderal Samtek Piche Sena, Bravo: Kamboja adalah saudara kita
Setibanya di bandara setempat, Probo disambut oleh petugas Cobus Angkatan Bersenjata Kerajaan Kamboja. Begitu pula saat memasuki Komando Pasukan Khusus Kamboja, Prabho disambut langsung oleh Wakil Panglima Angkatan Darat, Komandan Kerajaan Kamboja Letnan Jenderal Chab Peekte.
Jeritan pasukan komando dan teriakan Badujajar menggema saat Prabho Gopas melangkah ke markas Kamboja. Bravo bangga melihat kemajuan Angkatan Bersenjata Kamboja, khususnya pasukan Front Merah.
“Saya sangat yakin bahwa Komando Pasukan Khusus akan terus menjadi kekuatan yang kredibel dan unggul untuk melindungi bangsa dan rakyat Kamboja,” tulis Bravo dalam sebuah pernyataan.
Baca selengkapnya: Terinspirasi oleh tanggapan Pasukan Khusus Kamboja Prabho: Saya merasa muda kembali
Kopassus TNI AD patut berbangga karena Probo terlibat langsung dalam melatih anggota Copas Kamboja yang mengikuti pendidikan. Apalagi banyak mantan pendukungnya kini menduduki posisi strategis di militer Kamboja.
“Gila sosial. Pengusaha. Pengacara bacon. Kutu buku bir yang bergairah. Pelopor musik yang ramah.”
More Stories
Pengamat: Prabowo sinyalkan penolakan niat PKS beraliansi
Partai Kelora menegaskan penolakan bergabung dengan koalisi PKS Prabowo
Anwar Abbas mengkritik pembatasan jam buka Warung Mathura di Bali