Jumat, 24 Mei 2024 – 00:04 WIB
Bandung – Pelatih Persip Bandung Bojan Hodak tak khawatir dengan situasi kandang saat menghadapi Mathura United di final leg pertama seri Kejuaraan Ligue 1 2023/2024.
Baca selengkapnya:
Persib vs Mathura United, Polisi gandakan personel pengamanan
Menurut pelatih asal Kroasia itu, dengan format dua leg, tim yang bermain lebih dulu selalu diuntungkan. Pasalnya tuan rumah pasti akan tampil maksimal di leg kedua dan mendapat dukungan penuh dari suporter.
Hal itu terlihat saat Maung Bandung menghadapi Bali United pada leg kedua babak semifinal di Bandung. Di sana, Persib menang atas Bali dengan skor gemilang 3-0 setelah pada pertemuan sebelumnya bermain imbang 1-1.
Baca selengkapnya:
Tiket Promosi Persip Bandung Vs Mathura United di Final Liga 1 Habis Terjual
“Selalu menjadi keuntungan bagi kami memainkan leg kedua di kandang sendiri,” kata Bojan kepada wartawan.
.
Baca selengkapnya:
3 Percip didenda Rp50 juta atas perbuatan Boboto
Meski begitu, Bhojan tak terlalu khawatir. Menurut pelatih berusia 53 tahun ini, Persip Bandung punya catatan positif bermain di luar negeri di Ligue 1.
“Jika melihat kembali rekor kami tahun ini, Anda akan melihat bahwa kami meraih hasil yang lebih baik saat bermain tandang. Jadi bagi kami tidak terlalu berbeda,” ujarnya.
Persip pertama kali menjadi tuan rumah Final Seri Kejuaraan Liga 1 pada Minggu 26 Mei 2023 di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung.
Lima hari kemudian, Persip berangkat ke markas Mathura United di Stadion Pangalan, Mathura pada Jumat 31 Mei 2024.
Saat ditanya kelebihan Mathura, Bhojan menilai Laskar Sabe Kerab kuat dalam penguasaan bola. Mereka mampu mengendalikan pertandingan, namun tidak terlalu berbahaya.
“Tetapi sekarang dengan adanya dua pemain baru, mereka menjadi lebih berbahaya dan kita lihat saja nanti. Kami mampu bertahan dengan sangat baik dalam beberapa pertandingan terakhir. Jadi kita lihat saja nanti,” ucapnya.
Halaman selanjutnya
Persip pertama kali menjadi tuan rumah Final Seri Kejuaraan Liga 1 pada Minggu 26 Mei 2023 di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung.
More Stories
Kisah Anindya Bakri menjadi saksi kehidupan dan perjuangan para atlet Indonesia di Olimpiade.
Tim U-17 Indonesia terus bermain
Barcelona akan dilanda keruntuhan Durian, dan Cesc Fabregas ingin merekrut mantan La Masia lainnya