April 27, 2024

Portal Teater

Periksa halaman ini untuk berita utama terkini Indonesia,

Para ilmuwan telah menemukan embrio dinosaurus berusia 66 juta tahun di China

Para ilmuwan telah menemukan embrio dinosaurus berusia 66 juta tahun di China

Inti dinosaurus ditemukan di Cina. AFP

Conso (Lamppost.co) – Para ilmuwan telah mengumumkan bahwa embrio dinosaurus yang terawetkan sepenuhnya siap menetas dari telurnya. Embrio itu ditemukan di provinsi Conso, Cina.

Para peneliti memperkirakan bahwa embrio setidaknya berusia 66 juta tahun. Mereka percaya itu adalah dinosaurus therop ompong atau oviprodorosaur, dan menamakannya Baby Yingliang.

Baca selengkapnya: Momen kepunahan dinosaurus

“Ini adalah embrio dinosaurus terbaik yang pernah ditemukan dalam sejarah,” kata salah satu peneliti, Dr Fion Weiss Ma.

Penemuan ini juga memberi para peneliti pemahaman yang lebih baik tentang hubungan antara dinosaurus dan burung modern. Fosil menunjukkan embrio dalam posisi melengkung yang disebut merunduk, ditemukan pada burung sesaat sebelum menetas.

“Ini menunjukkan bahwa perilaku seperti burung modern berasal pertama dan berasal dari nenek moyang dinosaurus mereka,” kata Dr Ma kepada AFP.

Oviroptorosaurus, artinya dinosaurus berbulu yang hidup di Asia dan Amerika Utara dari 100 juta hingga 66 juta tahun yang lalu di Zaman Kapur.

Arkeolog Profesor Steve Brusat, yang merupakan bagian dari tim peneliti, mengatakan penemuan itu adalah salah satu fosil dinosaurus paling menakjubkan yang pernah ditemukan. Pasalnya, embrio hampir menetas.

Bayi Yingliang memiliki panjang 27 sentimeter dari kepala hingga ekor. Itu disimpan dalam telur yang ditemukan di Museum Sejarah Alam Batu Yingliang di Cina.

Telur pertama kali ditemukan pada tahun 2000, tetapi disimpan selama 10 tahun.

Bagian tubuh dinosaurus masih tertutup batu dan peneliti akan menggunakan teknik pemindaian canggih untuk membuat gambar kerangka lengkap.

Pengarang

Efron Kourniavan