Bandung BaratKOMPAS.com – Polisi masih menyelidiki kecelakaan yang terjadi di kawasan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJP). Bandung Barat (KBB), Jawa Barat pada Minggu (18/12/2022).
Polisi langsung menginterogasi banyak orang terkait kecelakaan yang melibatkan kereta bermesin hijau berkecepatan tinggi dan kereta teknis berwarna kuning itu.
Kombes K Yani Sutardo, Direktur Reserse Kriminal Polda Jawa Barat, mengatakan penyidikan terkendala kondisi penerangan. Menurutnya, tempat terjadinya peristiwa itu kini diselimuti kegelapan.
“Kronologis semuanya masih kami selidiki. Penyebab kecelakaan masih belum diketahui karena masih kami selidiki karena sekarang di sini gelap,” kata Yanni, Minggu saat ditemui di lokasi kejadian.
Baca selengkapnya: Kegaduhan muncul dalam 2 versi usulan UMK Bandung Barat, dengan Buruh dan pemerintah memiliki landasan yang berbeda
Sebagai gantinya, masih ada kereta mesin DF4B berwarna hijau dan kereta teknis berwarna kuning. Garis polisi membentang di TKP.
Hingga kini, polisi belum merilis kronologi lengkapnya.
“Ada orang yang akan dites karena selama pemeriksaan akan ada pertanyaan. Kami juga sudah mengirimkan tim. Kemudian kami juga sudah memanggil tim dari pollery Buslapfor Maps,” jelasnya.
Baca selengkapnya: UMK Bandung Barat Rekomendasikan Kenaikan 27 Persen Tahun 2023, Buruh Unjuk Rasa di Kedung Sat
Selain memeriksa keterangan para saksi, polisi juga tengah melakukan proses identifikasi jumlah korban tewas dan luka akibat kecelakaan kereta api tersebut.
“Ada yang meninggal, ada yang luka. Saat ini masih dilakukan identifikasi di rumah sakit,” kata Yani.
Dapatkan pembaruan Berita khusus Dan berita penting Setiap hari dari Kompas.com. Yuk gabung di grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link nya https://t.me/kompascomupdate, lalu bergabung. Pertama Anda perlu menginstal aplikasi Telegram di ponsel Anda.
“Gila sosial. Pengusaha. Pengacara bacon. Kutu buku bir yang bergairah. Pelopor musik yang ramah.”
More Stories
Sambil menyapu, pengemudi Ojol dengan penuh semangat meminta untuk ikut demo atau mengembalikan jaket tersebut.
PDIP Sebut Risma-Gus Hans Putaran Kedua di Pilgub Jatim 2024, Daftar Malam Ini
Ahmad Sayku-Ilham TMP Ziarah ke Makam BJ Habibi di Kekhalifahan