Mei 6, 2024

Portal Teater

Periksa halaman ini untuk berita utama terkini Indonesia,

Ilmuwan Bingung dengan Kecepatan Rotasi Mars: Ocean Techno

Ilmuwan Bingung dengan Kecepatan Rotasi Mars: Ocean Techno

Jakarta – Para ilmuwan sekarang dihadapkan pada fakta bahwa planet Mars berputar cepat. Planet merah berputar lebih cepat setiap tahun menyebabkan kebingungan di antara para ilmuwan.

Dihimpun dari Live Science, Jumat (11/8/2023), rotasi Mars telah mencapai 4 miliar detik, yaitu seperseribu detik busur per tahun, dalam satuan sudut. Akibatnya, satu hari di Mars lebih pendek sepersekian milidetik setiap tahun.

Fakta menarik ini terungkap menggunakan data dari misi InSight NASA yang dipantau selama empat tahun sebelum akhirnya kehabisan daya pada Desember 2022. Temuan itu kemudian membingungkan para ilmuwan.

Ilmuwan tidak 100% yakin apa yang menyebabkan percepatan, tetapi mereka punya beberapa ide. Pertama, akumulasi es di kutub planet menyebabkan perubahan kecil dalam distribusi massanya.

Mereka juga berhipotesis bahwa ini mungkin disebabkan oleh fenomena yang dikenal sebagai kebangkitan pasca-glasial, di mana tanah yang terkubur di bawah es muncul setelah puluhan ribu tahun. Perubahan bertahap mungkin cukup untuk mengubah rotasi Mars dalam jangka waktu yang sangat lama.

Selain melacak rotasi planet, data InSight memberikan pandangan yang belum pernah ada sebelumnya ke inti Mars. Setelah mempelajarinya, para ilmuwan menemukan bahwa inti Mars memiliki radius sekitar 1.850 kilometer, lebih kecil 3.485 kilometer dari inti Bumi, tetapi lebih besar proporsinya terhadap planet.

Ikuti Okezone News berita Google


Studi tersebut juga mengungkapkan bahwa embrio ini tidak seragam. Sebaliknya, ia memiliki area dengan kepadatan lebih tinggi atau lebih rendah, menyebabkan material cairnya “hancur” saat Mars berotasi.

Ini bisa menjadi alasan lain yang mungkin untuk kecepatan putaran Mars. Namun, misteri mengapa Mars bisa berotasi begitu cepat masih belum terpecahkan sepenuhnya.

“Kami menghabiskan banyak waktu dan energi untuk mempersiapkan percobaan dan mengantisipasi temuan ini. Namun, kami masih terkejut,” kata Sébastien Le Maistre, salah satu ilmuwan.

Konten di bawah ini disediakan oleh pengiklan. Wartawan Okezone.com tidak terlibat dalam konten ini.