Jakarta, KOMPAS.com – PT Bank Jaco Tbk (ARTO) buka suara atas pemberitaan terkait operasi tersebut Petugas Bank Jago Orang yang memecahkan seratus Akun pelanggan Diblokir senilai Rp 1,3 miliar.
Corporate Communication Bank Jaco Marcelo mengatakan Bank Jaco meyakini keamanan dana dan data nasabah adalah prioritas utama.
“Untuk itu, kami menerapkan proses dan strategi manajemen risiko Anti penipuan Katanya dalam keterangan tertulis, Rabu (10/7/2024) “sebagai langkah mitigasi penyalahgunaan yang dilakukan pihak internal dan eksternal.”
Baca Juga: Bank Jaco dukung perempuan gunakan aplikasi digital untuk kelola keuangan
Ditambahkannya, melalui proses tersebut Bank Jaco mendeteksi adanya aktivitas penipuan (Tipuan) sejak dini, melakukan penyelidikan dan melaporkan kejanggalan kepada polisi sejak dini untuk ditindaklanjuti.
Bank Jaco mengapresiasi pihak kepolisian atas pelaporan dan tindakan yang terus dilakukan dan menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian untuk menempuh jalur hukum terkait dugaan penipuan tersebut.
Tindakan afirmatif ini merupakan bentuk komitmen menjaga keamanan dana dan data nasabah, serta memberikan efek jera kepada pelaku penipuan, tambahnya.
Bank Jago juga menjamin tidak akan ada nasabah yang dirugikan dan dialami
Kerugian keuangan.
Baca Juga: Bank Jaco: Peran Nasabah Penting untuk Hindari Kebocoran Data
“Bank Jaco akan terus bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk menyelesaikan kasus ini dan melakukan berbagai langkah mitigasi agar tindakan serupa tidak terulang di kemudian hari,” kata Marcelo.
“Gila sosial. Pengusaha. Pengacara bacon. Kutu buku bir yang bergairah. Pelopor musik yang ramah.”
More Stories
Sambil menyapu, pengemudi Ojol dengan penuh semangat meminta untuk ikut demo atau mengembalikan jaket tersebut.
PDIP Sebut Risma-Gus Hans Putaran Kedua di Pilgub Jatim 2024, Daftar Malam Ini
Ahmad Sayku-Ilham TMP Ziarah ke Makam BJ Habibi di Kekhalifahan