Mei 5, 2024

Portal Teater

Periksa halaman ini untuk berita utama terkini Indonesia,

Polisi Tiongkok yang viral melarang penggemar olahraga Asia untuk salat

Polisi Tiongkok yang viral melarang penggemar olahraga Asia untuk salat

Minggu, 1 Oktober 2023 – 00:08 WIB

Tren Viva – Kebutuhan keagamaan semua orang yang menganut suatu agama harus dilindungi dan dihormati, apa pun agamanya. Namun, hal tersebut sepertinya tidak berlaku dalam situasi yang sedang viral ini.

Baca selengkapnya:

Atlet olahraga Korea Selatan dibebaskan dari wajib militer berkat medali emas Asian Games 2023

Sebuah video menghebohkan dunia maya di mana seorang pria sedang salat namun rupanya dihentikan oleh seorang petugas polisi.

Peristiwa tersebut diketahui terjadi saat Asian Games 2023 di China.

Baca selengkapnya:

Peraih medali emas Olimpiade 1992 Oksana Suzovitina masih tampil di Asian Games 2023

.

Polisi Tiongkok melarang pria Uzbekistan salat

Menurut informasi, orang tersebut berasal dari Uzbekistan. Dalam video yang beredar luas di media sosial, seorang petugas polisi Tiongkok turun tangan saat seorang warga Uzbekistan sedang menunaikan salat wajib bagi umat Islam.

Baca selengkapnya:

Komplotan perampok bersenjata Sadroni Indomaret dibakar polisi karena melawan kriminal

Video ini diunggah oleh akun TikTok @HanifFadhil12 dan diumumkan pada Minggu, 1 Oktober 2023. Seorang polisi Tiongkok yang tidak disebutkan namanya terlihat memanggil pendukung Uzbekistan, yang masih dilarang berdebat.

Perekam yang awalnya mengambil video dari jarak jauh, turun tangan dan meminta polisi tidak menyentuh pria yang sedang salat itu. Pasalnya, polisi mulai menghalangi gerakan salat saat pria tersebut sedang melakukan gerakan rukuk.

“Hai polisi, jangan sentuh (dia)! Itu hanya doa,” teriak perekam video saat petugas mendekat.

Melihat hal tersebut, polisi tersebut berbicara kepada rekannya yang berbahasa Mandarin melalui komunikator. Tak lama kemudian, pria tersebut akhirnya bisa menyelesaikan ibadahnya.

READ  3 zodiak menjadi miskin dalam waktu singkat, mendapat masalah dan dikejar oleh debt collector.

“Satu menit, satu menit, tolong oke? Selesai. Terima kasih, selesai,” pria itu memberi caption pada videonya.

“Tidak ada tempat ibadah di stadion ini. Tidak ada musala di stadion ini,” ia masih percaya kepada polisi sebelum mengakhiri video. Setelah selesai, pria asal Uzbekistan itu langsung merapikan sajadahnya dan keduanya langsung diminta keluar oleh polisi.

Hal tersebut tentu menarik perhatian netizen.

Sayangnya, meskipun dia bukan penjahat atau pemberontak, dia ditahan sejauh itu.Netizen menulis dengan marah.

Hanya sedikit orang yang bersyukur tinggal di Indonesia yang ibadahnya dilindungi pemerintah.

Untungnya kami tinggal di Indonesia dan ibadah kami aman dan dilindungi undang-undang,” tulis warganet lainnya.

Halaman selanjutnya

“Hai polisi, jangan sentuh (dia)! Itu hanya doa,” teriak perekam video saat petugas mendekat.

Halaman selanjutnya