April 24, 2024

Portal Teater

Periksa halaman ini untuk berita utama terkini Indonesia,

Bisakah nitrogen dalam ban bercampur dengan udara biasa?

Jakarta, Kompas.com – Hingga saat ini, banyak pemilik kendaraan yang masih bingung perlu mencampurkan udara biasa atau tidak Nitrogen Ann Larangan Kendaraan.

Ada yang menganggap hal itu akan berdampak buruk, sementara yang lain menganggap itu wajar.

Lantas, anggapan mana yang benar?

P.T. Uji kendaraan DPK Jamur Gaja, Sulfatta Jain menjelaskan, “Tidak ada yang perlu dikhawatirkan mencampurkan udara biasa dengan nitrogen.

Baca juga: Pilih Scooter Adventure, Honda Beat Street, atau crossover Suzuki Nex

“Tidak masalah, bagus, karena tekanan udaranya sama dengan titiknya. Compass.com, Minggu (23/5/2021).

Zulfata melanjutkan, udara bebas di sekitar kita dan hampir 90 persen nitrogen.

Terima kasih telah membaca Compass.com.
Informasi, inspirasi dan Intelijen dari Surel Kamu.
Registrasi Surel

Namun, ketika ditanya tentang kualitas, nitrogen lebih baik daripada udara biasa.

Kapan. BENDUNGAN Deskripsi mengemudi jarak jauh atau tur

Ia juga menjelaskan manfaat mengisi tekanan udara dengan nitrogen. Pertama, efek stabilitas suhu udara saat berkendara jarak jauh lebih baik daripada udara normal, tetapi juga dari ketahanan nitrogen dalam ban.

“Kenaikan suhu nitrogen lebih lambat dari udara normal, sehingga tidak cepat panas saat melakukan perjalanan jarak jauh,” ujarnya.

Baca juga: Pilih Scooter Adventure, Honda Beat Street, atau crossover Suzuki Nex

Selain itu, jika mobil tidak digunakan dalam jangka waktu yang lama, kandungan udara pada ban yang menggunakan nitrogen akan lebih sedikit dibandingkan dengan pengisian ban dengan udara biasa.

Nitrogen Ini memiliki tetesan udara yang lebih besar dari udara normal. “Karena itu, menurunkan melalui permukaan karet lebih sulit daripada udara normal, sehingga tekanan udara di roda lebih stabil,” ucapnya.

READ  Anthony Ginting Orang Pertama yang Punya Mobil Buatan Cikarang