Mei 7, 2024

Portal Teater

Periksa halaman ini untuk berita utama terkini Indonesia,

Bradl akhirnya membeberkan penyebab dan asal muasal masalah motor Honda MotoGP – Rungansport

Bradl akhirnya membeberkan penyebab dan asal muasal masalah motor Honda MotoGP – Rungansport


Marc Marquez (Repsol Honda) Latihan MotoGP Assen, Belanda 2023 / Rangensport © HRC.

Stephen Bradl menjelaskan penyebab dan asal muasal masalah motor Honda RC213V.

Assen, Rangan Sport – Pembalap Jerman, Stephen Bradl Akhir pekan ini LCR akan tampil di MotoGP Belanda bersama tim satelit Honda.

Bradl masuk sebagai pengganti sementara pemain Spanyol itu. Alex Rins.

Pembalap dengan nomor start #6 itu sudah digunakan sebagai pembalap cadangan selama tiga tahun terakhir.

Jika ia beralih ke pebalap Repsol Honda di masa-masa awal, performanya dipatuhi. Marc Marquez Itu indah, tetapi setiap tahun semakin buruk.

Apakah juga mengalami faktor motorik yang semakin sulit?

Jika Honda telah lumpuh secara teknis setidaknya selama dua setengah tahun sekarang, begitulah adanya, menurut Pradel.

“Ya, kompetisi datang dengan cepat, kami (Honda) tidak. Itu bukan rahasia.” mengatakan Bradl dimuat setelah hari pertama MotoGP Belanda Speedweek.com.

“Tahun lalu saya melakukan 1:33,0 menit dalam kualifikasi di sini. Sekarang saya di 1:33,5 menit.

Angka tidak berbohong. Dan rasanya seperti ini; Tidak ada dari Honda yang akan mudah bagi Anda.

Itu membutuhkan banyak kerja keras dan Anda harus menggunakan banyak agresi. Sepeda tidak akan ada gunanya bagimu, ”lanjutnya.

Bagaimana pabrikan seperti Honda bisa seperti ini?

“Akan dimulai pada 2019 atau 2020. Atau sebelumnya, saya tidak tahu.

Pada satu titik kami salah belok. Kami mengambil jalan memutar dan tidak pernah kembali ke jalur semula.” Setuju Bradl.

READ  Sedang mencari pemain Indonesia berikutnya di J.League - Pebri Hariadi, Oswaldo Hay, atau Bogas Kafa?

Bradl membandingkan apa yang terjadi saat itu dengan Ducati.

“Ducati meraih gelar pada 2022. Sebelumnya butuh 15 tahun untuk mengulang kemenangan 2007 bersama Stoner.

Itu sedikit menyenangkan juga. Kadang aku juga tidak mengerti.” Dia menjelaskan.

Secara mental, melewati batas sangat menegangkan karena selalu ada risiko jatuh.

“Itu membosankan. Tapi sejujurnya, balapan dalam kondisi seperti ini lebih menguras mental ketimbang fisik.” Melalui itu kata Pradel. (rs/gp)

Baca: Suppo: Pedrosa Peringatkan Honda 2017 Akan Sulit Dikendarai