April 19, 2024

Portal Teater

Periksa halaman ini untuk berita utama terkini Indonesia,

Rotifera Bdelloid. [Current Biology]

Hai… Seram! Ilmuwan membebaskan zombie berusia 24 ribu tahun

Suara.com – Dalam urutan Ilmuwan Diperbarui “Zombie“Sepotong kecil yang membeku di es Arktik selama 24.000 tahun dikloning di laboratorium di Rusia.

Makhluk rotifera bdelloid Atau “binatang roda”. Dinamakan demikian karena memiliki cincin rambut kecil seperti roda di sekitar mulutnya.

Rotifera adalah hewan keanekaragaman hayati yang hidup di lingkungan air tawar dan telah ada selama sekitar 50 juta tahun.

Para peneliti sebelumnya telah menemukan bahwa rotifera modern dapat dibekukan pada suhu minus (-) 20 C dan dihidupkan kembali setelah 10 tahun.

Baca juga:
Mengerikan! Ilmuwan menemukan kerangka budak yang dibuang ke selokan

Sekarang, para ilmuwan telah menghidupkan kembali siklus beku di gletser (lapisan permukaan padat tanah yang membeku sepanjang tahun) di Siberia kuno.

Setelah dibubarkan, siklus kuno ini mulai bereproduksi secara tidak normal melalui partenogenesis, menciptakan klon yang berisi salinan genetiknya.

Rotifera Bdelloid. [Current Biology]

Dalam studi baru ini, para ilmuwan mengebor 3,5 meter di bawah permukaan Sungai Alaska di Siberia dan mengumpulkan sampel lapisan es.

Penanggalan radiokarbon menunjukkan bahwa tanah tersebut berumur sekitar 24.000 tahun. Ketika para ahli membubarkan sampel, tim menemukan rotifera dalam genus Adenetta.

Para ilmuwan mengisolasi dan mempelajari sampel untuk memastikan bahwa organisme tersebut tidak terkontaminasi oleh mikroorganisme modern.

Baca juga:
Para ilmuwan telah berhasil mencatat letusan bintang terbesar di alam semesta

“Untuk menghidupkan kembali zombie ini, kami memasukkan sepotong es ke dalam cangkir dengan media yang sesuai dan menunggu makhluk itu pulih, mulai bergerak, dan akhirnya bereproduksi,” kata Stas Malavin, seorang peneliti di Institut Kimia Fisik. Dan masalah biologis.

READ  Kenali Vega, bintang biru putih yang dikenal sebagai The Adventures of Sherina

Dilaporkan dari Ilmu langsung, Rabu (9/6/2021) Setelah makhluk-makhluk ini mulai mengkloning dirinya sendiri, para ilmuwan tidak bisa mengatakan mana yang purba dan mana yang baru karena rotifera secara genetik mirip.

Karena rotifera biasanya hidup hanya sekitar dua minggu, para ahli telah mengumpulkan data dari klon rotifera yang berusia 24.000 tahun, bukan dari rotifera dari era Pleistosen.