Kini terungkap bahwa Ismail Bolong terlibat kasus pertambangan, bukan suap

Kasus macet Ismail Celah di Pareskrim Polary sekarang terungkap. Ismail Bolong ditetapkan sebagai tersangka kasus penambangan liar, tidak terkait dengan kasus suap.

Ismail Bolong awalnya memenuhi panggilan polisi sejak pukul 11.30 WIB pada Selasa (6/12/2022). Ismail Bolong gagal memenuhi panggilan dua kali, sampai polisi memperingatkannya bahwa mereka akan dipaksa untuk membawanya pergi.

Pada Rabu (7/12) siang, kuasa hukum Ismail Bolong, Johannes Tobing, memberikan update kondisi kliennya. Ismail Bolong telah ditangkap polisi sebagai tersangka.

“Kami harus laporkan bahwa IB sudah resmi menjadi tersangka, dan kami juga laporkan bahwa Pak IB sudah resmi ditahan,” kata Johannes kepada wartawan di gedung Bareskrim Polri, Rabu (7/12).

Johannes mengatakan, Ismail Bolong ditahan sejak pukul 01.45 kemarin. Dia bersama kliennya selama penahanan.

“(Diblokir) jam 01.45. Jadi saya ikut tandatangan bahwa ujiannya sebenarnya gelar sebelumnya, yang saya informasikan ke penyidik,” ujarnya.

Ia kebingungan karena kliennya ditetapkan sebagai tersangka. Karena Ismail Bolong adalah orang pertama yang diuji.

“Padahal kami keberatan proses menjadi tersangka sudah diumumkan secara resmi, kalau surat panggilan satu dua kali tentu harus diusut. Apakah sudah mencurigakan? Waktu saya tanya, mereka bilang sudah ada kasus. Mereka bilang itu kewenangan penyidik. Saat itu sudah selesai,” ujarnya.

Artikel oleh Ismail Bolong

Johannes juga membeberkan artikel yang menjerat Ismail Bolong. Ismail Bolong diduga melanggar UU Minerba Nomor 3 Tahun 2020, Pasal 158 dibaca Pasal 161 dibaca Pasal 161 UU.

“Kami harus berbicara secara terbuka mengenai kasus dugaan tiga pasal terhadap klien kami, Tuan IP, Pasal 158, 159, 161 dan lain-lain yang berkaitan dengan izin dan peredaran pertambangan ilegal,” kata Johannes.

Johannes mengatakan kliennya ditanyai 62 pertanyaan selama pemeriksaan oleh penyidik ​​​​ParisCrim. Total, Ismail Bolong diperiksa selama kurang lebih 13 jam.

“Kalau Pak IP diperiksa selama 13 jam, akan ada 62 pertanyaan,” ujarnya.

Baca selengkapnya di halaman berikutnya

Simak video ‘Jaksa Resmikan Ismail Bolong Jadi Tersangka’:

[Gambas:Video 20detik]