KOMPAS.com- Dalam perjalanan ke nusantara, di pulau Fernandina Galapagos, Ilmuwan menemukan kura-kura Yang disebut raksasa dianggap milik satu ras Hancur 100 tahun yang lalu.
Pengujian genetik telah mengkonfirmasinya Kura-kura raksasa Spesies ini ditemukan di Kepulauan Galapagos.
Dikutip dari BBC Indonesia, Selasa (1/6/2021), para ilmuwan mengambil sampel untuk membuktikan hubungan antara penyu betina yang ditemukan.
Model ini digunakan untuk membandingkan keturunan penyu jantan dari spesies tersebut selenitis pandesticus.
Baca juga: Keturunan kura-kura raksasa yang punah ditemukan di Galapagos
Terima kasih telah membaca Kompas.com.
Informasi, inspirasi dan Intelijen dari Surel Kamu.
Registrasi Surel
Jenis kura-kura raksasa ini diketahui terakhir kali terlihat pada tahun 1906.
Penemuan kura-kura raksasa betina yang telah punah membawa banyak ilmuwan dari California Academy of Sciences ke Kepulauan Galapagos.
Tim ilmuwan ini melakukan perjalanan studi ekstensif flora dan fauna Nusantara.
Mereka kemudian membawa spesimen kura-kura ke Akademi Departemen Herpetologi, di mana ahli genetika dari Universitas Yale mempelajarinya.
Analisis ini akan memungkinkan para ahli untuk menentukan apakah kura-kura raksasa betina, yang ditemukan 115 tahun kemudian pada 2019, adalah sebuah spesies. Fantasticus, dengan selenides Diketahui punah.
Baca juga: Diego, kura-kura raksasa Galapagos dengan 800 keturunan
Jenis Penyu Galapagosapa Ia juga dikenal sebagai kura-kura raksasa Fernandina.
Berita ini adalah kabar baik Ekuador, Yang merupakan bagian dari Kepulauan Galapagos.
“Jenis kura-kura itu diyakini telah punah 100 tahun yang lalu!” Menteri Lingkungan Gustavo Monrik menulis dalam sebuah tweet di akun Twitter-nya tentang kura-kura raksasa Fernandina.
Kura-Kura Raksasa betina yang ditemukan, Fernanda, diperkirakan berusia lebih dari 100 tahun.
Baca juga: Kura-kura berwajah katak yang unik pernah hidup di Bumi jutaan tahun yang lalu
Saat ini, kura-kura raksasa langka ini ditempatkan di pusat penangkaran di Pulau Santa Cruz.
Para ilmuwan telah menemukan jamur dan kotoran di pulau Fernandina, yang mereka katakan berlimpah di alam liar.
Perjalanan ke Pulau Fernandina akan dilakukan, kata Danny Ruda, direktur Taman Nasional Galapagos.
Pelayaran itu dilakukan untuk menemukan beberapa anggota spesies kura-kura raksasa yang sama dari Kepulauan Galapagos yang dianggap punah.
Baca juga: Tidak hanya gajah tetapi juga kura-kura raksasa memiliki ingatan yang kuat
“Sosial mediaholic. Pemecah masalah yang ekstrim. Penggemar bacon amatir. Pemikir profesional.”
More Stories
Wanita penjual minuman ini dipuji karena kecantikannya
Unik! Sebuah hotel menjadi viral karena kasirnya adalah 'Harry'
Wanita yang diabaikan saat hendak membeli LV ini membalas dendam dengan uang Rp 1,3 miliar.