Mei 7, 2024

Portal Teater

Periksa halaman ini untuk berita utama terkini Indonesia,

Pilkada 11 Daerah di Papua Pakai Sistem Nokan, Begini Cara Mainnya!

Pilkada 11 Daerah di Papua Pakai Sistem Nokan, Begini Cara Mainnya!

JAKARTA, CNBC Indonesia – Sistem Nokan masih akan digunakan pada pemilu 2024 di Papua, tepatnya di 11 wilayah yang tersebar di Provinsi Papua Tengah dan Papua Pegunungan.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) melalui Keputusan KPU Nomor 66 Tahun 2024 tentang Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Penghitungan dan Penghitungan Suara dalam Pemilihan Umum telah mengumumkan 11 daerah yang akan mengikuti pemilu dengan sistem Noken. Berikut daftarnya:

Papua Tengah (semua TPS menggunakan sistem Nogan)

  • Kabupaten Bangkok Jaya
  • Kabupaten Bangkok
  • Kabupaten Panaiai
  • Kabupaten Indan Jaya
  • Kabupaten Deiai
  • Kabupaten Tokyo

Perbukitan Papua

  • Kabupaten Nduga
  • Kecuali TPS di Kecamatan Tekai Kabupaten Yahukimo
  • Selain TPS di Desa Wamena, Kecamatan Kota Wamena, Kabupaten Jayavijaya; Desa Sinabuk, Kecamatan Kota Wamena; dan Desa Sinakma, Kecamatan Kota Wamena
  • Kabupaten Mamperamo Tengah kecuali TPS di Desa Kopakma di Kecamatan Kopakma dan Desa Kelila di Kecamatan Kelila
  • Kabupaten Lani Jaya, tidak termasuk TPS: Desa Ovi, Desa Langalo, Desa Bokan, Desa Dura, Desa Vathinalomi, Distrik Diom; Desa Ekonomi, Kecamatan Brim; Desa Yorenim, Distrik Maki; Desa Yokopak, Kecamatan Nogi; dan Desa Abua, Desa Deboki, Desa Verme dan Desa Permainan Kuma, Distrik Yiginua
  • Selain TPS di Desa Karupaga, Desa Kokimaki, Desa Ebenhaser dan Desa Ambera Kecamatan Karupaga Kabupaten Toligara.

Sebenarnya apa itu pemilu dengan sistem nokan?

Sistem Noken/Ikat merupakan bentuk kesepakatan bersama atau penghargaan terhadap pemungutan suara dalam pemilu yang dilakukan oleh kelompok suku sesuai dengan nilai adat, adat istiadat, budaya dan kearifan lokal.

Asal usul namanya adalah sistem nokan, karena pada saat pemilu surat suara dimasukkan ke dalam tas yang disebut nokan berdasarkan kesepakatan bersama.

Nokan merupakan tas anyaman yang terbuat dari serat kulit pohon yang mempunyai peranan penting dalam kehidupan masyarakat Papua.

Tas nokan digunakan pada pemilu kali ini sebagai alternatif pengganti kotak suara. Nokan juga dapat mengidentifikasi kandidat tertentu. Oleh karena itu, pemungutan suara dapat dilakukan dengan memasukkan surat suara ke dalam tempat pemungutan suara atau dengan mengantri di depan tempat pemungutan suara.


Foto: Nogan Papua
Tas Noken Khas Papua

Lantas, bagaimana kinerja sistem Nokan pada pemilu 2024?

Keputusan KPU No. Menurut 66/2024, hal itu mencakup beberapa hal terkait mekanisme teknis pelaksanaan pemungutan suara dengan menggunakan Noken.

Panitia Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Nokan akan menyediakan kotak suara pada hari pemilihan umum. Namun, kelompok pemilih diperbolehkan untuk mengemukakan agendanya sendiri.

Sehari sebelum pemungutan suara, kelompok masyarakat bersama-sama memutuskan calon mana yang akan dipilih.

Pembahasan ini biasanya dilakukan oleh kepala suku dan dihadiri oleh pemilih yang terdaftar dalam daftar pemilih tetap (TBD) di tempat pemungutan suara (TPS) yang sama.

Teodorus Kosse, Ketua KPU Papua Perbukitan, juga menjelaskan, sang ketua suku akan menjelaskan sosok beberapa calon kepada pendukungnya agar bisa mencapai mufakat.

“Biasanya dalam musyawarah, para pemimpin suku akan menjelaskan statistik sejumlah calon baik pada pemilu presiden maupun pemilu anggota dewan. Kemudian mereka akan bersama-sama memutuskan calon mana yang akan dipilih,” kata Theodoras.

Kemudian pada hari pemungutan suara, petugas KBPS mencatat identitas kepala suku, peran kepala suku, jumlah kelompok yang ingin diwakili, dan pelaksanaan debat.

Dalam hal ini, Kepala Suku akan menyerahkan surat suara sesuai jumlah pemilih yang diwakili. Surat suara yang tidak terpakai diberi tanda silang.

Meski sistem pemungutan suara dilaksanakan berbeda, namun jumlah suara tetap sama dengan mekanisme yang diterapkan di tingkat nasional. Petugas KBPS harus menghitung dan mengisi lebih banyak lagi formulir penghitungan suara.

“Setelah dilakukan pencoblosan pada pukul 07.00-13.00 WIT dilakukan penghitungan suara. Jadi hanya proses pemungutannya saja,” jelas Theodorus.

Riset CNBC Indonesia

(tsn/tsn)

[Gambas:Video CNBC]


READ  Terlepas dari invasi Rusia ke Ukraina, misi Jokowi tidak gagal