Di Indonesia budaya membesarkan komunitas untuk sahur adalah Ramadhan setiap bulannya Bu. Namun, seperti yang dikatakan artis, ada beberapa hal yang perlu diingat Josiah Adya Mecca.
Baru-baru ini, Jaskia mengkritik cara dia menciptakan komunitas umat untuk sahur dengan menggunakan merpati masjid. Dia mengatakan tindakan yang dia lakukan tidak baik dan sangat mengkhawatirkan.
Menurutnya, sebaiknya penyampaiannya lebih baik, bukan dengan teriakan.
Jaskia membeberkan perbincangan tersebut melalui video yang diunggah di Instagram, Bu. Dia bertanya-tanya bagaimana cara membesarkan Zahur dengan meneriakkan ‘Zahur’ menggunakan pintu masjid. Dia bingung apakah metode ini ternyata menjadi alternatif yang berhasil.
“Mau dengar, katanya lagi hits untuk membuat model ini ?! Bukankah Anda menggunakan dova masjid untuk membuat model ?? Juga kita hidup di Indonesia yang agamanya juga bermacam-macam. Apakah seperti ini, agar tidak mengganggu orang lain tanpa melatih shar ?!Tulis Jaskia Adya Mecca.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) pun menanggapi. Wakil Sekretaris Jenderal MUI Mohammad Ziad mengatakan banyak cara untuk membangunkan Sahur. Di kampung halamannya, saat menginjak remaja, masjid tempat tinggal Ziad menyapa warga sebelum mengundang Zahor.
Klik untuk membaca lebih lanjut Sini.
(AFN / som)
“Sarjana alkohol. Penginjil budaya pop. Ahli kopi ekstrem. Penggemar bir. Penggemar perjalanan. Ahli twitter ramah hipster.”
More Stories
6 Rekomendasi Film di Netflix Minim Konflik, Cocok untuk Santai
Oblet C Doyal pernah ingin menukar Rolls Royce milik Rafi Ahmed tetapi menolak mentah-mentah.
Reaksi Lali berjudul Kehamilan – Aborsi karya Nikita Mirzani