April 25, 2024

Portal Teater

Periksa halaman ini untuk berita utama terkini Indonesia,

Pelanggan sedih mendengar kabar toko mie legendaris ini, bukan karena tutup

Pelanggan sedih mendengar kabar toko mie legendaris ini, bukan karena tutup

Jakarta

Kabar buruk akan datang toko Mie Hokkien terkenal di Singapura. Pelanggan setia mengungkapkan kesedihan dan kekecewaan, bukan karena ingin menutup toko, tetapi karena alasan ini.

Meski melegenda, beberapa bisnis kuliner legendaris juga berjuang mempertahankan eksistensinya di tengah persaingan yang semakin ketat. Jika tidak, banyak bisnis memasak yang akhirnya memutuskan untuk tutup karena berbagai alasan.

Meski begitu, bisnis kuliner legendaris seperti ini biasanya memiliki pelanggan setianya sendiri. Jika kabar buruk datang, pelanggan setia mereka akan kecewa. Seperti kesedihan yang dirasakan oleh pelanggan warung mie Hokkien terkenal di Singapura ini.

Kedai yang diberi nama Geylang Lorong 29 Charcoal Fried Hokkien Mee Alex ini telah dicintai warga Singapura selama 20 tahun, lapor 8days.sg (11/11).

Warung ini menyajikan masakan China berupa mie Hokkien yang dicampur dengan bumbu spesial dengan pilihan topping. Toko mie ini awalnya didirikan oleh seorang pria bernama Alex Chee.

Namun seiring berjalannya waktu, saat kesehatan Alex memburuk, pria itu akhirnya menyerahkan bisnis tersebut kepada putrinya pada tahun 2016. Meski begitu, penjual mie yang akrab disapa Paman Alex ini tetap menjaga warungnya dan aktif memasak.

Sayangnya, belum lama ini paman Alex membuat banyak pelanggan mereka kesal dan kecewa. Alasannya adalah banyak grup makanan di Facebook melaporkan berita buruk tentangnya toko Mie itu. Kabar itu datang bukan karena tokonya bangkrut atau tutup permanen, tapi karena kondisi Paman Alex.

Paman Alex (kiri), telah berkecimpung dalam bisnis ini sejak tahun 2000-an. Juga berhasil mengumpulkan banyak pelanggan. Foto: 8days.sg / Yip Jieying

Postingan itu mengungkapkan bahwa Paman Alex meninggal dengan damai. Pasalnya, pria berusia 72 tahun itu menderita gangguan kesehatan selama beberapa tahun terakhir.

“Dia meninggal dengan tenang. Dia berada di tempat yang baik,” kata Qin Sheng, keponakan paman Alex.

Kabar ini tentu membuat kesal dan kecewa banyak pelanggan setia dan pelanggan baru. Karena beberapa dari mereka sudah berencana datang ke toko dan mencicipi mie Alex secara langsung.

Saat Asia One (11/11) diluncurkan, banyak netizen yang mengungkapkan belasungkawa dan perasaan mereka. Netizen ini berkomentar, “Sedih sekali mendengar kabar meninggalnya Alex, kami sudah merencanakan untuk kembali ke Singapura setelah 4 tahun. Berharap bisa bertemu lagi setelah masa berkabung.”

Pelanggan setia lainnya meminta maaf karena tidak bisa memberikan penghormatan secara langsung.

“Saya turut berduka cita atas kehilangan Anda dan turut berbela sungkawa untuk keluarga Anda. Kami benar-benar kehilangan penjual mie Hokkien yang hebat. Maaf Anda tidak bisa datang untuk memberikan penghormatan,” pungkasnya.

Warung mie Hokkien ini sudah berdiri sejak tahun 2000-an oleh Alex. Masakan mie ini terkenal enak karena masih menggunakan arang untuk memanggang mie spesialnya. Selain mie, warung ini juga menawarkan menu sate babi.

Pelanggan sedih mendengar kabar toko mie legendaris ini, bukan karena tutupSeperti inilah tampilan mie Hokkien dari toko mie legendaris ini. Foto: 8days.sg / Yip Jieying

Bahkan jika Alex pergi, pelanggan tidak perlu khawatir toko Masih bisa berjalan dengan aman. Paman Alex telah menyerahkan toko itu kepada orang yang tepat, putrinya.

Tonton videonya”Seorang mantan sopir bus memulai bisnis memasak, dengan penghasilan harian mencapai Rp 25 juta
[Gambas:Video 20detik]
(Aqr/adr)