Saat dieksplorasi dari teknik ketekunan, robot Mars Explorers

Matta Indonesia, Jakarta – Berdasarkan situs web resmi NASA, Ketekunan Hari ini, robot itu adalah mobil penjelajah paling canggih yang dimiliki oleh badan antariksa Amerika. Tugasnya adalah menemukan tanda-tanda kehidupan kuno dan mengumpulkan batu Selasa Untuk dibawa pulang ke bumi.

Namanya dipilih dari hasil lomba yang diumumkan pada 5 Maret 2020. Nama tersebut diusulkan oleh Alex Mather. Ketekunan berarti ketekunan, cocok untuk tugas-tugas sulit di Mars.

Robot tersebut lepas landas dari Cape Canaveral, Florida pada 30 Juli 2020 dan mendarat di planet jurang Jessero pada 18 Februari 2021.

Robot Curiosity memiliki versi ahli waris yang sangat canggih. Ukurannya 3 x 2,7 x 2,2 dan berat 1.025 kg. Roda-rodanya terbuat dari aluminium. Selain itu, masih banyak peralatan canggih dalam ketekunan.

Yang pertama adalah Mastcom-Z, yang merupakan kamera canggih yang berfungsi sebagai mata. Tidak hanya itu tetapi juga dapat mendeteksi kadar mineral. Kedua, game super untuk menembak analisis kimia dan mineral. Ketiga, instrumen planet untuk litokimia sinar-X (PIXL) berupa sinar-X untuk mempelajari komposisi permukaan Mars. Memindai lingkungan hidup dengan Raman dan luminescent organik dan bahan kimia (Sherlock) untuk pemetaan mineral keempat.

Yang kelima adalah Oxygen In-situ Resource Utilization Test (MOXIE) pada hari Selasa untuk menghasilkan oksigen dari karbon dioksida. Keenam, Mars Environmental Kinetics Analyzer (MEDA) mengukur suhu udara dan kelembapan radiasi. Ketujuh, citra radar (Rimfox) untuk pemeriksaan permukaan Mars, yaitu radar untuk penetrasi ke tanah. Terakhir, helikopter cerdik yang merupakan drone helikopter bertenaga surya.