Jakarta, Kompas.com – Momen terakhir pembalap senior di seri Moto 2 terakhir Portugal, yang berlangsung pada Minggu (22/11/2020) di Sirkuit Internasional Alcorve di Partimavo. Valentino Rossi Monster Enigree dengan Yamaha Factory Group.
Sebagai catatan, Valentino Rossi bergabung dengan tim Yamaha dari tahun 2004 hingga 2010.
Pada 2011, Rosie memutuskan pindah ke Ducati. Akan tetapi, saat itu Valentino Rossi mengalami sedikit kemunduran dalam hal performa di lintasan, yang memaksanya kembali ke Yamaha pada 2013.
“Saya akan merindukan ini, itu telah menjadi bagian penting dalam hidup saya selama 15 tahun. Itu adalah emosi yang sangat besar ketika saya kembali ke bengkel, berakhir dengan orang-orang penting seperti saya, mekanik saya Alex Briggs dan Brent,” Rosie dikutip dari gpone, Selasa (24/11/2020). .
Namun Razor, 41, mengaku siap menyambut seri yang akan datang Tim satelit Petronas Yamaha SRT. Rosie berada di tim satelit memiliki lebih banyak keuntungan daripada berada di tim pabrik.
“Tim pabrikan diuntungkan karena punya orang-orang yang mengerjakan sepeda motor.“ Dari segi jumlah, tim pabrikan tinggi, ”kata Rosie.
Baca juga: Siswa bawa motor ke sekolah tanpa SIM, ini pembatasnya
Namun Rosie melanjutkan, ada juga kelemahan di tim pabrikan, karena banyak hal yang harus diuji untuk melanjutkan pertumbuhan motornya.
“Sedangkan untuk tim satelit, mereka hanya fokus pada look saat bertanding, dan belakangan sepertinya tim satelit sedang bekerja keras,” ujarnya.
Valentino Rossi akan membela tim satelit Petronas Yamaha SRT di MotoGP 2021 bersama muridnya Franco Morpitelli, sedangkan tim pabrikan Yamaha akan digantikan oleh Maverick Vinales dan Fabio Guardaro musim depan.
“Guru internet umum. Pembaca total. Gamer ekstrem. Teman binatang di mana-mana.”
More Stories
Layaknya Range Rover, inilah wujud final calon SUV premium Chery Fulvin T11.
Mitsubishi Triton terbaru siap jadi pekerja keras, simak ubahannya
Berbentuk meliuk, rumah ini dibangun menggunakan material bekas