April 17, 2024

Portal Teater

Periksa halaman ini untuk berita utama terkini Indonesia,

Elon Musk, pemilik SpaceX dan CEO Tesla, di karpet merah untuk Axel Springer Awards pada 1 Desember 2020 di Berlin, Jerman.

NASA memilih SpaceX untuk program mengirim astronot ke bulan

REUTERS / Hannibal Hanschke / Pool

Elon Musk, pemilik SpaceX dan CEO Tesla, di karpet merah untuk Axel Springer Awards pada 1 Desember 2020 di Berlin, Jerman.

Nationalgeographic.co.id—Badan antariksa telah mengumumkannya sebagai tonggak penting dalam rencana NASA untuk mengirim manusia ke bulan SpaceX Membuat kendaraan pendaratan astronot di permukaan bulan. Rencana itu saat ini diketahui Artemis.

Program tersebut meminta para astronot untuk meluncurkan roket Sistem Peluncuran Luar Angkasa (SLS) NASA, terbang ke orbit bulan dengan kapsul ruang angkasa Orion, dan kemudian berubah menjadi roket kapal luar angkasa. SpaceX Buat permukaan pendaratan terakhir.

Nilai kesepakatan ini adalah 9 2,9 miliar. Kendaraan futuristik ini masih dalam kondisi prototipe dan sedang diuji di Texas. Usul SpaceX Mengalahkan Blue Origin milik Jeff Bezos, kontraktor pertahanan yang berbasis di Huntsville, Alabama.

Baca juga: Acara Super Pink Moon akan menghiasi salah satu malam Ramadhan ini


Video Unggulan


Konten yang diiklankan

READ  Jangan lewatkan, peristiwa akhir bulan hujan dan Merkurius tersebar di seluruh halaman barat hari ini