April 26, 2024

Portal Teater

Periksa halaman ini untuk berita utama terkini Indonesia,

Seperti diketahui, imunisasi di RI berhasil mencegah berbagai penyakit infeksi

Jakarta

Kasus Corona di Indonesia belum berkurang Bu. Selesai, itu mulai menunjukkan kemajuan.

Dikutip dari halaman covid19.go.id, peningkatan ini dapat dilihat dari angka recovery rate atau Tingkat pemulihan Kasus positif COVID-19 naik menjadi 83,92 persen dari minggu lalu dan lebih dari 84 persen minggu ini. Selain itu, pemerintah saat ini tengah berupaya untuk menekan penyebaran COVID-19 dengan cara menyadarkan masyarakat akan program vaksinasi.

“Untuk itu, pemerintah mengembangkan vaksin dan imunisasi sejak saat itu. Kementerian Kesehatan telah melatih lebih dari 8.600 dari 23.000 vaksin tersebut dan kemudian berencana untuk siap mendukung kampanye imunisasi,” kata dr Reyza Proto Azmoro.



Seperti yang diketahui semua orang, program imunisasi di Indonesia telah berhasil mencegah berbagai penyakit menular bu.

“Dulu, sebelum vaksin ditemukan, banyak sekali kematian akibat penyakit infeksi seperti campak, difteri, dan pneumonia. Begitu vaksin ini lahir, infeksi berbahaya ini hilang,” kata ahli imunologi Dr. Jane Jan Sobardi. MBH

Oleh karena itu, beberapa faktor harus dipertimbangkan dalam merancang kampanye imunisasi. Pertama tentunya harus ada vaksinnya dulu. Kemudian, simpan vaksin tersebut agar tidak cepat rusak. Kemudian tentukan lokasi infeksi.

“Vaksin bukan sembarang merek. Oleh karena itu, kebijakan negara kita adalah vaksin yang digunakan terdaftar di WHO. Lalu yang penting adalah penerima imunisasi.

Jane menambahkan jika ke depan ada vaksin korona, alangkah baiknya jika masyarakat memiliki kepercayaan terhadap keamanan dan efektivitas vaksin tersebut.

“Masyarakat umum perlu mengetahui bahwa vaksin sangat berbeda dengan obat, karena vaksin diberikan kepada orang sehat, sehingga persyaratan vaksin sangat ketat. Jadi lebih baik tidak tertular Covid-19, dan jika kita beruntung mendapat vaksin jangan menolak terima kasih sudah mendapatkan vaksin COVID-19.” Dia berkata.

READ  Skuad Brasil vs Serbia untuk Piala Dunia 2022 dan streaming langsung: Neymar menjadi starter

Apalagi, masyarakat diyakini akan tetap menggunakan protokol kesehatan, meski nanti divaksinasi.

“Meski sudah masuk vaksin, kita harus disiplin dalam menggunakan 3M (memakai masker, cuci tangan dan menjaga jarak aman). Terakhir, jangan takut tertular,” kata Reza.

Simak juga alasan mengapa lansia terpapar korona dalam video ini:

[Gambas:Video Haibunda]

(Yun / Som)